Wisata mangrove banua pangka ini terletak di Dusun Salualla, Desa Bawalipu, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur. Tepatnya dilorong yang berada disamping tugu Lalambate Tarantajo Wotu. Jika kamu berasal dari masamba maka lorong tersebut berada di sebelah kanan. Namun jika kamu berangkat dari mangkutana maka lorong tersebut berada di sebelah kiri. Silahkan ikuti jalan tersebut terus sampai menemukan wisata mangrove banua pangka tersebut.
Jalan menuju tempat wisata sudah di aspal mulus. Akses kesana sudah sangat mudah meskipun cuaca buruk sekalipun. Disana juga sudah banyak penjual yang menjajakkan jajanannya, jadi jangan khawatir jika kamu tidak membawa bekal atau air minum.
Wisata mangrove Banua Pangka mengambil tema pohon mangrove yang disertai jembatan kemudian dihiasi dengan tulisan-tulisan nyentrik ala jaman now. Tempat wisata seperti ini memang lagi ngetren di daerah sulawesi. Contohnya saja tempat wisata Puncak Makkaroewa di Maros yang pernah saya ulas sebelumnya.
Apa saja spot yang bisa dinikmati di wisata mangrove Banua Pangka?
Tempat ini masih tergolong baru, bahkan saya sendiri baru tahu setelah beberapa teman saya menyarankan tempat ini. Jika kamu memang seorang pemburu spot instagramable, tempat ini saya rasa cocok untuk kamu kunjungi. Banyak tempat menarik untuk berswaphoto seperti tulisan unik, rumah-rumah, sandal jomblo, dan beberapa spot unik lainnya. Berikut beberapa contohnya:
Berapa tiket masuk ke wisata mangrove ini?
Sampai saat artikel ini diterbitkan tarif masuk wisata gratis, karena pihak pengelola mengandalkan kotak sumbangan dari pengunjung. Silahkan jika kamu berkenan berikan sumbangan seikhlasnya ke kotak yang telah di sediakan, namun jika tidak juga tidak masalah. Sebelum masuk, kamu akan diminta untuk menulis nama dan alamat di buku tamu untuk catatan pengunjung mereka.
Apa saja fasilitas yang tersedia?
Fasilitas yang berada di tempat ini masih sedikit. Selain tempat-tempat unik untuk berphoto, disini hanya tersedia fasilitas keluarga untuk santai berupa gazebo yang disewakan dengan harga di kisaran 30 ribu. Sedangkan untuk penjual sudah banyak berjejeran di tempat wisata ini. Itu saja fasilitas yang tersedia, ya wajarlah karena tempatnya juga masih baru. Mungkin kedepannya akan dikembangkan dan ditambahkan beberapa fasilitas lagi.
Sekedar saran, jika ketempat ini sebaiknya di waktu pagi atau sore hari untuk menghasilkan pemandangan yang bagus. Karena jika siang terlalu panas dan silau, terlebih lagi tidak ada lahan parkir yang disediakan. Otomatis kendaraan akan di parkir dibawah terik matahari jika panas. Satu hal yang membuat saya betah disini adalah suasana angin segar yang sepoi-sepoi. Suasananya membuat saya berasa ingin tidur siang di sana. 😂
Memilih waktu yang tidak terlalu ramai juga wajib kamu pertimbangkan. Karena jika hari libur seperti lebaran kamu akan susah sekali berphoto karena banyaknya orang yang berlalu lalang. Buat kamu yang berada di daerah Luwu Timur jangan lupa untuk mampir ke wisata mangrove banua pangka di Wotu. Tempatnya keren kok!