Kertas A4 kependekan buatmu?
Coba ukuran kertas Folio aja.
Ini opsi yang simple dan fleksibel buat proyek kreatif ataupun presentasi profesionalmu.
Kertas ini:
- Ukurannya unik
- Cocok buat berbagai layout dan desain
Siap banget buat bikin karyamu keliatan beda dari yang lain. Mulai dari bikin brosur kece sampe portofolio yang bikin orang terkesima. Fleksibilitasnya bisa ngebuat karyamu naik kelas.
Jangan batasin kreativitasmu sama ukuran kertas standar. Yuk pelajari lebih jauh tentang paper yang satu ini.
Kertas Folio yang Mana?
Kertas folio merupakan jenis kertas sejuta umat. Artinya, banyak yang butuh dengan kertas ini. Mulai dari tempat fotokopi, lembaga pendidikan, sampe kantor-kantor butuhin kertas ini.
Kurang lebilh popularitasnya sebanding sama A4, dan sama-sama sudah punya ukuran standar.
Artinya, kemanapun kamu pergi, bentuk dan ukuran kertas folio bakal gitu. Gak bakal beda-beda, semua lokasi pasti seragam.
Adapun yang mesti kamu waspadai adalah adanya kesalahan identitas maupun kesamaan sebutan yang akhirnya jadi ambigu.
Baca juga: 4 Ukuran Kertas A6 (cm, mm, inci, pixel) + Aplikasinya Sehari-Hari
Misalnya, setting size kertas legal pada page layout Microsoft Word seringkali dianggap sebagai format folio. Itu keliru, keduanya adalah dua ukuran kertas yang berbeda.
Begitupun ada juga format kertas bergaris yang juga bernama ‘folio’, yang mana bukanlah folio yang kami maksudkan pada halaman ini. Folio yang jadi bahasan kali ini adalah lembaran kertas yang polos, yang juga dikenal sebagai F4.
Kertas F4 Seperti Apa?
Bagi kami, folio adalah kertas yang serba guna.
Penggunaan umumnya:
- Dokumen: Bermanfaat banget untuk laporan hingga presentasi, buat kebutuhan kantor, sekolah, atau bahkan properti usaha seperti tempat fotokopi dan percetakan.
- Surat-menyurat: Pas banget buat nulis surat, punya banyak ruang buat ngisi konten apapun.
- Buku: Bahan pembuatan buku. Biasanya, lembar kertas folio dilipat sekali buat jadi dua lembar atau empat halaman buku.
- Tesis: Paper peneltian cocok pake folio karena ngasih ruang yang cukup buat teks dan gambar.
- Majalah: Area kertasnya pas untuk mengatur layout majalah dengan leluasa.
- Buku Gambar: Ukurannya yang terhitung luas bakal pas buat ekspresi kreatifmu.
Baca juga: 7 Ukuran Kertas B5 (mm, cm, inchi, pixel) + Setting Word, Excel dll
Ukuran Kertas Folio
Kertas legal berbeda dengan Folio. Dari sisi panjang, kertas folio itu sekitar dua centimeter lebih pendek dari kertas legal.
Folio sering dipake buat buku besar atau buku akuntansi yang butuh banyak ruang buat catatan. Ini yang bikin kertas folio jadi pilihan populer untuk kepentingan profesional.
Ukuran Kertas Folio dalam cm
Sentimeter itu satuan pengukuran metrik yang kamu butuhin buat ngukur panjang suatu objek. Biasanya ditulis sebagai cm.
Satu meter itu punya 100 sentimeter, dan 10 milimeter itu setara sama satu sentimeter.
Dalam sistem metrik dunia, setiap satuan dasar ukuran panjang, luas, atau volume bisa kamu nyatakan dalam sentimeter.
Misalnya, satu meter persegi itu terdiri dari 10,000 sentimeter persegi, dan satu meter kubik itu terdiri dari 1,000,000 sentimeter kubik.
Kamu boleh pake satuan panjang manapun selama teliti dalam melakukan konversi dari satu satuan ke satuan lainnya.
Pake sentimeter sendiri buat ukuran kertas tuh punya banyak manfaat.
Diantaranya:
- Universal: Sistem metrik, yang termasuk sentimeter, berlaku untuk seluruh dunia dan bisa dimengerti oleh semua orang pada seluruh negara. Ini bikin komunikasi tentang ukuran kertas jadi lebih gampang secara internasional.
- Presisi: Sentimeter memungkinkan ukuran yang lebih presisi daripada inci. Karena satu sentimeter lebih kecil dari satu inci, jadi pengukurannya bisa lebih akurat, terutama buat objek yang lebih kecil kayak kertas.
- Mudah Dikalkulasi: Sistem metrik itu berbasis pangkat 10, ini bikin itung-itungan jadi lebih mudah dan cepat. Misalnya, konversi dari meter ke sentimeter atau milimeter jadi simpel karena cuma perlu geser titik desimal.
- Standarisasi: Sesuai dengan standar internasional. Untuk ukuran kertas, kayak seri A (termasuk A4), biasanya dalam milimeter dan sentimeter. Pake sentimeter buat ukuran kertas folio bakal memastikan kesesuaiannya sama standar-standar ini.
- Konsistensi: Karena berlaku internasional, pake satuan ukuran yang sama buat semua ukuran kertas bakal ngehasilin konsistensi. Sistem ini bakal ngemudahin kamu buat banding-bandingin ukuran kertas yang berbeda.
Baca juga: 5 Ukuran Kertas F4 dalam cm, mm, inci (+ WORD, EXCEL)
Ukuran kertas folio dalam cm yaitu 21 x 33cm.
Tepatnya:
- Lebar 21 cm.
- Panjang 33 cm.
Skesanya:
Ukuran Kertas Folio dalam mm
Seperti yang sempat terbahas tadi, milimeter (mm) itu satuan pengukuran lainnya dalam sistem metrik, yang mana lebih kecil dari sentimeter.
Ada 10 milimeter dalam satu sentimeter.
Kalo ngomongin pilihan antara sentimeter (cm) dan milimeter (mm) buat nyatain ukuran kertas, sebenernya tergantung seberapa presisi yang kamu butuhkan:
- Milimeter (mm): Satuan ini biasanya kamu pake saat butuh presisi yang tinggi. Misalnya, SI buat paper size atau ISO 2016 pun pake milimeter sebagai satuannya. Tentu tujuannya adalah tuk ngebantu pastiin akurasi dan konsistensi, terutama pada setting profesional atau industri yang perlu data ukur yang presisi itu penting.
- Sentimeter (cm): Satuan ini mungkin lebih nyaman buat penggunaan sehari-hari, karena hasilnya jadi angka yang lebih kecil yang lebih gampang buat nge-baca sekaligus mahaminnya. Biasanya satuan ini familiar banget saat kamu sekolah, maupun ngurusin pekerjaan kantor. Singkat kata, centimeter bisa banget kamu pake kala gak butuh presisi ekstrem.
Kedua satuan ini bagian dari sistem metrik yang berlaku buat seluruh dunia, jadi pake salah satu dari keduanya buat ukuran kertas tuh sama sekali nggak salah. Keduanya berlaku global, dan mastiin datamu bisa diterima pada belahan dunia manapun.
Baca juga: 6 Ukuran Kertas A4 dalam mm, cm, inchi, pixel (+ WORD, EXCEL)
Jadi silakan pilih antara cm maupun mm, pilih mana yang sesuai dengan kebutuhan spesifikmu.
Ukuran kertas folio dalam mm adalah 210 x 330mm.
Tepatnya:
- Lebar 210mm.
- Panjang 330mm.
Diagramnya:
Ukuran Kertas Folio dalam inci
Sekali lagi…
Pilihan mau pake inci, cm, atau mm buat ngukur ukuran kertas tuh tergantung konteks dan tingkat presisi yang kamu butuhkan:
Untuk INCHI sendiri, satuan ini biasanya berlaku buat Amerika Serikat dan beberapa negara lain yang gak pake sistem metrik ISO 2016. Orang Amerika biasanya pake kertas kayak Letter dan Legal, yang pake satuannya itu inci. Kalo misalnya kamu lagi ada urusan pekerjaan sama kolega atau perusahaan yang berbasis di Amerika, mungkin lebih nyaman pake inci.
Secara umum, sistem metrik (yang termasuk cm dan mm) lebih universal dan lebih gampang penggunaannya. Tapi, satuan mana yang terbaik buat kamu pake tuh tergantung pada kebutuhan spesifik dari tugas yang kamu kerjakan, dan standar mana yang daerah atau industri tersebut gunakan.
Baca juga: 6 Ukuran Kertas A3 dalam cm, mm, inchi, pixel (+ WORD, EXCEL)
Ingat satu hal ini kalau ingin ngelakuin konversi dari cm atau mm ke inchi.
Yaitu, 1 inchi = 25,4 mm.
Dengan begitu, ukuran kertas folio dalam inci ialah 8,27 x 12,99 inchi.
Ukuran tersebut merupakan hasil dari perhitungan lebar 210 mm ÷ 25.4 inchi/mm dan panjang 330 mm ÷ 25.4 inchi/mm.
Detailnya:
- 8,27 inchi lebar.
- 12,99 inchi panjang.
Sketsanya:
Ukuran Kertas Folio dalam Pixel
Pixel merupakan satuan ukur digital yang biasanya tuh untuk layar digital dan software pengeditan gambar.
Ini itu sebenarnya singkatan ya. Pixel singkatan dari “picture element”, yang mana maksudnya itu ialah elemen terkecil yang bisa kamu kontrol dari suatu gambar pada layar.
Pixel bukanlah satuan fisik beneran kayak cm, mm atau bahkan inchi.
Baca juga: 6 Ukuran Kertas A5 dalam mm, cm, inci, pixel (+ WORD, EXCEL)
Ukurannya sembarang dan bisa beda-beda tergantung resolusi layarnya. Artinya, ukuran pixel bisa berubah tergantung perangkat yang kamu pake buat nampilin visual.
Contohnya, gambar yang lebarnya 800 pixel bakal keliatan lebih gede pada layar beresolusi rendah daripada layar beresolusi tinggi.
Nah…
Kalo ngomongin ukuran kertas, biasanya gak pake pixel karena gak langsung bisa kamu terjemahin ke ukuran fisik. Ukuran kertas biasanya tetep terukur pake inci, sentimeter, atau milimeter, yang mana ukurannya tetep dan gak berubah tergantung pada medianya.
Karena itulah, pada dunia desain digital, pixel sering terpakai buat nentuin dimensi gambar atau desain yang bakal terlihat pada layar digital (kayak laptop, desktop, smartphone, tablet, dll). Sementara itu, buat desain yang bakal kamu print, lebih umumnya itu pake inci, sentimeter, atau milimeter, karena satuan panjang inilah yang paling tepat buat nyatain dimensi fisik dari dokumen yang kamu cetak.
Acuannya:
- Untuk 72 DPI, ukuran folio-nya 609 x 935 pixel
- Untuk 96 DPI, ukuran folio-nya 813 x 1247 pixel
- Untuk 150 DPI, ukuran folionya 1270 x 1949 pixel
- Untuk 300 DPI, ukuran folionya 2539 x 3898 pixel
Gambarannya:
Baca juga: 9 Ukuran Kertas HVS (B5, Q4, F4, Flipchart, A6, A5, A4, A3, A2)
So, apakah lebih baik pake pixel, inci, sentimeter, atau milimeter itu tergantung banget sama kebutuhan serta media yang kamu pake. Buat desain digital, pixel lebih pas. Sementara buat kebutuhan nge-print, inci, sentimeter, atau milimeter bakal lebih cocok.
Ukuran Kertas Folio di Word
Nge-set ukuran kertas yang bener buat dokumen Microsoft Word-mu itu sangat penting. Terutama kalau kamu ingin nge-print dokumennya.
Seperti yang kamu pelajari sebelumnya, ukuran standar kertas folio adalah:
- 210 mm x 330 mm
- 21 cm x 33 cm
Setelah tahu data ukurannya ini, kamu tinggal masukin nilai-nilainya pada pengaturan halaman dokumenmu.
Langkahnya:
- Buka Dokumen: Mulai dengan buka dokumen yang mau kamu kerjain di ms word.
- Klik Tab Layout: Lihat ke deretan menu pada bagian atas dokumen, klik layout untuk dapat opsi mengatur halaman.
- Pilih Ukuran: Dalam tab layout ada opsi pengaturan Size. Klik di situ buat nemuin berbagai pilihan ukuran kertas. Karena ukuran folio tak tersedia, pilih opsi paling akhir yang berbunyi More Paper Size.
- Pada jendela Page Setup, klik tab Paper. Pada bagian Paper Size, pilih Custom Size.
- Input Ukuran Folio: Kamu sudah tahu nilai panjang kali lebarnya kan? Pada bagian inilah kamu masukan nilainya itu.
- Klik OK untuk menerapkan perubahan.
Gambarannya:
Baca juga: Cara Membuat Landscape pada Halaman Tertentu di Word
Jangan lupa, setelah mengatur ukuran dokumen, kamu pun mesti mengecek print set up. Pastiin printer-nya sesuai dengan ukuran kertas yang kamu inginkan biar gak ada masalah kayak teks atau gambar yang kepotong pas nge-print.
Kalau belum hapal caranya, bagian berikut ini akan membahasnya:
Pengaturan Printer Untuk Nge-Print Kertas F4
Kalau dokumennya sudah siap, step nge-print nya adalah:
- Buka Jendela Print: Klik ‘File’ pada deretan menu Microsoft Word. Klik Print untuk mulai mengaturnya.
- Pilih Printer dan Buka Setting-nya: Pilih printer mana yang mau kamu pake. Kalau sudah, lihat di dekatnya itu ada Printer Properties. Klik itu buat ngebuka opsi spesifik terkait printer kamu.
- Atur Ukuran Dokumen: Set lagi ukuran kertas folio-mu pada bagian ini.
- Setelah kamu masukan nilai panjang serta lebar kertasnya, klik OK.
Selesai, kini dokumen dan printer-mu telah siap untuk nge-print dalam ukuran folio.
Oya, langkah-langkah ini bisa jadi berbeda sedikit untuk tiap model printer maupun versi ms word yang kamu pakai ya. Setidaknya kalau kamu sudah tahu gambaran besarnya, perbedaan itu takkan membuatmu bingung.
Selalu ingat buat ngecek settingan-settingan ini ya, jangan main print aja. Langkah ini dapat pula kamu terapkan ketika ingin set ukuran kertas Folio di Excel.
Panduan Untuk Memilih Kertas Folio Terbaik
Baca juga: 3 Cara Menggabungkan PowerPoint Menjadi 1 File
Dalam postingan blog sebelumnya, kami pernah sedikit mengulas bila hasil print yang bagus tak cuma sekadar soal printer maupun tintanya.
Tapi juga soalan kualitas kertas yang kamu pakai.
Karena itulah, panduan ini akan membantumu mendapatkan kertas yang bagus untuk semua keperluan dokumenmu.
Tips Milih Kertas Folio
- Pilih Berat Kertas yang Pas. Satuan untuk berat kertas itu adalah GSM atau gram per meter persegi. Kertas folio biasanya tersedia mulai dari 60 gsm – 80 gsm. Pilih sesuai kebutuhan. Contohnya, folio gsm 60-70 gsm untuk fotokopian karena ringan dan murah. Sementara itu, folio 80 gsm lebih pas untuk nge-print dokumen penting karena lebih berkualitas dan profesional.
- Cek Permukaan Kertas. Lihat sampel kertasnya, yang berkualitas bagus bakal punya permukaan yang halus, jadi tinta lebih mudah nempel dan hasil cetakan lebih tajem. Kertas yang bagus juga lebih tahan lama dan gak gampang robek.
- Dampak Lingkungan. Coba pilih kertas yang ramah lingkungan. Carilah kertas yang terbuat dari bahan daur ulang atau berasal dari hutan yang terkelola secara berkelanjutan. Ini bisa bantu kurangin dampak terhadap lingkungan.
- Harga. Ya jelas, harga juga jadi pertimbangan. Meski kertas dengan gramasi tinggi biasanya lebih mahal, mungkin itu sepadan kalo yang kamu butuhkan adalah cetakan berkualitas tinggi. Tapi kalo yang kamu butuhkan itu kualitas yang secukupnya (kualitas bukan prioritas utama), lebih baik pilih kertas dengan gramasi lebih rendah yang lebih hemat biaya.
- Pilih Warna. Kertas F4 hadir dalam berbagai warna, kamu jadi punya opsi yang banyak buat sesuaiin dengan kebutuhan. Warna putih seperti biasanya jadi yang paling umum, tapi kalau kamu mau, kertas folio warna lain, seperti pink, biru, hijau, dan kuning juga tersedia.
Baca juga: Cara Membuka Powerpoint yang Tidak Bisa diedit [Read Only]
Tapi perlu kamu inget ya, warna kertas bisa ngaruhin harganya. Biasanya, kertas folio putih lebih murah daripada yang berwarna, karena proses tambahan buat ngasih warnanya.
Selain itu, jangan lupakan juga tujuan penyusunan dokumennya. Misalnya, buat laporan atau presentasi, kamu bisa pilih warna yang nyambung sama tema atau brand-mu. Tapi kalo buat dokumen resmi atau akademis, kertas putih biasanya selalu jadi pilihan yang paling pas.
Semoga faktor-faktor ini bisa jadi tambahan manfaat untuk keseluruhan info yang tersedia pada bahasan utama kami tentang ukuran kertas folio.
Bila kamu punya pertanyaan, silakan tulis selengkap-lengkapnya pada kolom komentar.