Hardisk Eksternal Nyala Tapi Tidak Terdeteksi? Ini Penyebab dan Solusinya!

Ngerasa panik karena hardisk eksternal kamu nyala tapi nggak kebaca dan tidak terdeteksi sama sekali di komputer?

Santai dulu!

Masalah ini tuh umum banget.

Artikel ini bakal kasih kamu solusi-solusi yang simpel tapi efektif buat ngatasi masalah ini.

Sebelum langsung ambil tindakan, yuk kita kulik dulu kenapa hardisk eksternal bisa nyala tapi tidak terdeteksi.


Penyebab Hardisk Eksternal Nyala Tapi Tidak Terdeteksi

Hardisk eksternal yang nyala tapi tidak terdeteksi dan kebaca biasanya disebabkan sama beberapa hal.

Di sini kita bakal breakdown penyebab-penyebab yang paling sering terjadi biar kamu nggak kebingungan harus mulai dari mana.

Kabel USB yang Bermasalah

Kabel USB adalah jembatan antara harddisk kamu sama komputer.

Kalau kabelnya rusak, otomatis harddisk nggak bakal kebaca.

Kabel USB yang sering dipelintir, digulung nggak rapi, atau kualitasnya jelek emang cenderung gampang rusak.

Makanya, sebelum kamu berasumsi hal-hal yang ribet, cek dulu kabelnya.

Menurut sebuah riset dari Cable Matters, sekitar 30% masalah hardisk eksternal yang nyala tapi tidak terdeteksi berasal dari kabel yang rusak atau longgar.

Port USB Rusak atau Nggak Kompatibel

Kadang masalahnya bukan di harddisk atau kabel, tapi di port USB komputer kamu.

Port yang longgar, rusak, atau nggak kompatibel (misalnya port USB 2.0 dipakai untuk perangkat USB 3.0) bisa bikin harddisk nggak kebaca.

Fakta menarik: meskipun USB 3.0 backward compatible sama USB 2.0, performanya bisa menurun, dan terkadang malah nggak kebaca sama sekali.

Jadi pastikan kamu colokin ke port yang tepat!

Driver Harddisk Hilang atau Usang

Error load driver

Di komputer, harddisk perlu driver buat berfungsi dengan baik.

Kalau drivernya hilang, nggak terinstal, atau usang, maka sistem operasi nggak bakal bisa mengenali perangkat tersebut.

Data dari TechRadar menunjukkan bahwa sekitar 25% masalah harddisk yang nggak kebaca diakibatkan oleh driver yang outdated atau corrupt.

Jadi penting banget buat ngecek apakah driver harddisk eksternal kamu udah up-to-date.

File System Corrupted

Kalau file system harddisk kamu rusak, komputer bisa kesulitan buat membaca data di dalamnya.

Hal ini sering terjadi karena kamu sering cabut harddisk sembarangan tanpa nge-eject dulu.

Menurut laporan dari Data Recovery Lab, sekitar 15% dari kerusakan harddisk eksternal disebabkan oleh file system yang corrupted akibat cara cabut yang salah.

Jadi, mulai sekarang jangan asal cabut harddisk ya!

Power Supply Nggak Cukup

Harddisk eksternal tertentu (terutama yang ukurannya besar) butuh daya lebih buat nyala dengan baik.

Kalau komputer kamu nggak bisa ngasih daya yang cukup, harddisk bakal nyala tapi nggak kebaca.

Biasanya, masalah ini terjadi pada harddisk dengan ukuran 3.5 inci yang butuh daya lebih tinggi dibandingkan versi 2.5 inci.


Cara Memperbaiki Hardisk Eksternal Tidak Terbaca

Sekarang kita masuk ke bagian paling penting: gimana cara ngatasin masalah ini.

Kamu bisa coba beberapa langkah di bawah ini step-by-step.

Siap? Let’s go!

1. Cek Kondisi Fisik Harddisk dan Kabel

Langkah pertama yang paling gampang adalah cek fisik harddisk kamu dan kabelnya.

Perhatikan apakah kabel USB rusak atau longgar.

Coba pakai kabel lain yang kamu tahu pasti berfungsi dengan baik, dan pastikan harddisk kamu tersambung ke port yang bener.

Kalau perlu, coba sambungkan ke port yang berbeda di komputer.

2. Cek di Komputer Lain atau Port USB Lain

Kadang masalahnya bukan di harddisk kamu, tapi di komputer atau port USB yang kamu gunakan.

Jadi, coba sambungkan harddisk ke komputer lain.

Kalau di komputer lain harddisk kebaca, berarti masalahnya ada di komputer kamu, bukan di harddisk.

Kalau tetap nggak kebaca, mungkin masalahnya ada di harddisk atau kabel.

3. Periksa di Disk Management (Windows)

Disk management windows 10

Khusus buat pengguna Windows, coba buka Disk Management.

Caranya gampang: klik kanan ikon Start dan pilih Disk Management.

Di sini, kamu bisa lihat apakah harddisk eksternal kamu muncul atau nggak.

Kadang, harddisk muncul tapi dengan status “Unallocated” atau “Not Initialized”.

Kalau ini yang terjadi, kamu bisa coba klik kanan pada drive yang bermasalah dan pilih Initialize Disk atau New Simple Volume buat bikin partisi baru.

4. Update atau Reinstall Driver Harddisk

Contoh cara Mencari Driver yang Kompatibel

Driver yang usang atau bermasalah bisa bikin komputer nggak bisa membaca harddisk eksternal kamu.

Buat ngecek apakah driver harddisk kamu bermasalah, buka Device Manager (klik kanan tombol Start, lalu pilih Device Manager).

Cari bagian Disk Drives, terus lihat apakah ada tanda seru kuning di harddisk eksternal kamu.

Kalau ada, itu berarti drivernya bermasalah.

Kamu bisa klik kanan dan pilih Update Driver buat mengupdate driver tersebut.

Kalau update nggak berhasil, kamu bisa uninstall drivernya lalu restart komputer.

Setelah restart, Windows bakal otomatis nginstal driver baru.

5. Gunakan Tools Bawaan Windows untuk Perbaikan

Windows punya tool bawaan yang bisa kamu pakai buat memperbaiki masalah pada harddisk eksternal.

Salah satunya adalah Check Disk (chkdsk).

Tool ini bisa memeriksa dan memperbaiki kerusakan file system pada harddisk kamu.

Caranya, buka Command Prompt sebagai administrator, lalu ketik perintah ini:

chkdsk E: /f

Ganti “E” dengan huruf drive harddisk kamu.

Kalau ada masalah, Windows bakal memperbaikinya secara otomatis.

6. Gunakan Software Recovery atau Tools Lainnya

Kalau harddisk kamu masih nggak kebaca, kamu bisa coba gunakan software recovery buat mengembalikan data penting.

Beberapa software yang populer buat recovery data adalah EaseUS Data Recovery Wizard, Recuva, atau Disk Drill.

Tools ini bisa nge-scan hardisk eksternal kamu yang nyala tapi tidak terdeteksi dan terbaca serta berusaha mengembalikan data di dalamnya.

Tapi ingat, keberhasilan recovery tergantung dari seberapa parah kerusakan yang terjadi pada harddisk.


Jika Gagal Memperbaiki Hardisk Eksternal

Oke, jadi kamu udah coba semua langkah yang TediEka sebutin di atas—dari cek kabel, port, sampai pakai software recovery—tapi harddisk eksternal kamu tetap nggak kebaca.

Jangan khawatir, kita ngerti banget rasanya frustrasi kalau udah berusaha maksimal tapi hasilnya zonk.

Tapi tenang, masih ada beberapa hal ekstra yang bisa kamu coba sebelum benar-benar nyerah dan bawa ke teknisi.

Yuk, kita lanjut!

1. Coba Harddisk di Komputer Lain Lagi

Kadang ada kalanya komputer kita yang bermasalah, entah karena bug di OS atau ada masalah sama hardware lain.

Kalau kamu baru nyoba di satu komputer aja, coba colokin harddisk eksternal ke komputer lain lagi, atau bahkan laptop lain.

Kalau di komputer lain ternyata kebaca, berarti masalah ada di komputer utama kamu.

2. Cek di BIOS

Kalau harddisk nggak kebaca di Disk Management atau File Explorer, ada kemungkinan dia nggak terdeteksi di sistem operasi, tapi masih bisa terdeteksi di BIOS.

Restart komputer kamu dan coba masuk ke BIOS dengan menekan tombol F2, Delete, atau tombol yang sesuai dengan merek komputer kamu.

Cek apakah harddisk eksternal kamu muncul di sana.

Kalau muncul, berarti masalahnya ada di Windows atau macOS.

3. Ganti Kabel Data atau Catu Daya

Kalau kamu pakai harddisk eksternal yang besar (3.5 inci), dia butuh daya tambahan lewat adaptor atau port ganda.

Bisa jadi masalahnya ada di catu daya yang nggak kuat atau kabel data yang meskipun kelihatan baik-baik aja, sebenernya rusak secara internal.

Coba pakai kabel USB yang beda atau adaptor daya lain yang sesuai.

4. Gunakan Linux Live USB

Emulator Android untuk Linux

Ada kasus di mana Windows atau macOS nggak bisa baca harddisk, tapi Linux bisa.

Kamu bisa bikin Linux Live USB (misalnya Ubuntu), lalu boot komputer kamu dari USB tersebut.

Dengan cara ini, kamu bisa cek apakah Linux bisa mengenali harddisk eksternal kamu.

Kalau Linux bisa baca, berarti ada masalah di OS Windows/macOS kamu, bukan di harddisknya.

5. Gunakan Software Profesional

Kalau kamu udah nyoba software gratis tapi masih nggak berhasil, mungkin saatnya beralih ke software recovery yang lebih canggih dan profesional seperti Stellar Data Recovery atau R-Studio.

Biasanya software ini punya algoritma yang lebih kuat buat mengatasi masalah file system atau partisi yang corrupted.

6. Periksa Suara atau Getaran

Harddisk eksternal kamu masih bunyi? Coba dengerin baik-baik.

Kalau ada suara klik-klik aneh atau getaran nggak normal, bisa jadi ada masalah mekanis di dalam harddisknya.

Ini sih tanda-tanda kamu butuh teknisi profesional, karena biasanya masalah mekanis kayak gini nggak bisa diselesaikan dengan software atau langkah DIY.

7. Bawa ke Teknisi

Kalau kamu udah coba semua langkah di atas tapi harddisk kamu masih nggak kebaca, mungkin saatnya buat bawa ke teknisi.

Biasanya, teknisi punya alat dan pengetahuan lebih buat ngatasi masalah harddisk eksternal.

Jangan tunggu sampai kerusakan makin parah, apalagi kalau ada data penting di dalam harddisk.

Kapan Waktu yang Tepat buat ke Teknisi?

  • Harddisk eksternal nyala tapi tetap nggak kebaca di komputer mana pun.
  • Harddisk mengeluarkan suara aneh (misalnya suara klik).
  • Data recovery software nggak bisa ngakses harddisk sama sekali.

Kalau kamu terpaksa bawa ke teknisi, pastikan kamu bawa juga kabel USB dan catu daya (kalau ada), biar teknisi bisa ngecek semuanya dengan lengkap.


Tips Mencegah Hardisk Eksternal Nyatal Tapi Tidak Terbaca

Oke, kamu pasti udah tau rasanya frustrasi banget pas harddisk nyala tapi nggak kebaca di komputer, kan?

Jadi, daripada ngalamin hal yang sama lagi di masa depan, ada baiknya kita mencegah dari awal.

Nah, di sini TediEka kasih tips dan trik yang nggak cuma efektif, tapi juga beberapa yang mungkin jarang orang tahu.

Let’s go!

  • Selalu Pakai Kabel Berkualitas. Banyak orang nggak sadar kalau kabel murah dan asal-asalan bisa bikin data transfer terganggu atau bahkan nggak terdeteksi sama sekali.
  • Gunakan Port USB yang Sesuai.Harddisk eksternal modern biasanya udah pakai USB 3.0, tapi kalau kamu colokin ke port USB 2.0, bisa bikin harddisk nggak kebaca atau kerja jadi lambat. Plus, USB 3.0 juga bisa ngasih power lebih baik.
  • Jangan Cabut Harddisk Sembarangan. Sebelum cabut harddisk eksternal, pastikan selalu klik “Eject” atau “Safely Remove Hardware”. Gampang banget, tapi jarang orang yang bener-bener ngelakuin ini.
  • Rajin Update Driver dan Sistem Operasi.Pastikan kamu selalu ngecek update driver via Device Manager dan update sistem operasi kamu. Terutama di tahun 2024 ini, banyak banget update yang dirilis buat meningkatkan kompatibilitas perangkat eksternal kayak harddisk.
  • Gunakan Power Hub USB dengan Daya Tambahan.Kalau harddisk kamu sering nggak kebaca atau mati-mati sendiri, bisa jadi power supply dari port USB di komputer kamu nggak cukup kuat. Triknya, kamu bisa pakai USB power hub yang punya daya tambahan. Ini bakal ngasih power lebih stabil buat harddisk eksternal, terutama yang butuh daya besar kayak harddisk 3.5 inci.
  • Gunakan Case Pelindung Buat Harddisk Eksternal.Pakai case pelindung yang empuk dan kokoh buat jaga harddisk kamu dari kerusakan fisik. Bukan cuma bikin harddisk kamu tahan lama, tapi juga menjaga data penting di dalamnya tetap aman.
  • Backup Data Secara Rutin.Kamu bisa pakai cloud storage, atau kalau punya budget lebih, beli harddisk kedua buat backup. Jadi, kalau sewaktu-waktu harddisk kamu bermasalah, data penting tetap aman.

Nah, itu dia beberapa tips yang bisa kamu lakuin buat mencegah harddisk eksternal kamu nyala tapi nggak kebaca lagi.

Banyak dari trik ini simpel dan mudah banget diterapin, tapi efeknya bisa luar biasa buat kesehatan harddisk kamu.

Intinya, rawat perangkat kamu dengan baik, selalu backup, dan jangan remehkan hal-hal kecil kayak kabel dan port USB.


Kesimpulan

Nah, itulah beberapa langkah yang bisa kamu coba kalau harddisk eksternal kamu nyala tapi nggak terdeteksi.

Masalah kayak gini emang bikin panik, tapi jangan langsung nyerah.

Coba dulu langkah-langkah yang udah kita bahas, siapa tahu kamu bisa ngatasin sendiri tanpa perlu bawa ke teknisi.

Semoga artikel ini membantu dan jangan lupa buat backup data kamu secara rutin biar nggak ketar-ketir lagi di masa mendatang!

Halo, Saya Subaru. Saya seorang penulis konten berpengalaman dan pakar Digital Marketing, dengan rekam jejak yang terbukti dalam menulis konten yang menarik dan informatif. Sebagian besar keahlian saya berada di dunia tulis menulis, blogging, investasi, dan trading. Semoga tulisan saya membantu meningkatkan nilai di bidang yang kamu minati.

Tinggalkan komentar