Mikir-mikir buat jadi pegawai pemerintah? Penasaran gak sih sama gaji PNS?
Nah, kamu bakal perlu info pada halaman ini.
Salary-nya itu bervariasi banget, tergantung jabatan dan tanggung jawabnya ya, mulai dari level meniti karir, hingga sudah top jadi pejabat tinggi.
Wow…
Bayangin punya:
- Pendapatan tetap
- Asuransi kesehatan lengkap
- Rencana pensiun yang jamin masa depan kamu
Pekerja lain gak dapat ‘privilege’ macam gitu. Hidup serasa gak adil kan ya…hehe.
Btw, info lengkapnya telah tersedia pada artikel ini. Pakai daftar isi berikut untuk mengoptimalkan informasinya:
Apa itu Gaji PNS?
Gaji PNS merupakan besaran gaji untuk pegawai negeri sipil yang mana besarnya itu berdasarkan pangkat dan masa kerja golongan, atau MKG.
Aturan besarnya ini tertulis dalam PP No. 15 thn 2019.
PP ini sebenernya merupakan amendemen ke-18 dari PP No. 7 thn 1977, yang ngebahas mengenai aturan gaji buat PNS. Nah, amendemen ini tuh telah berjalan sejak 13 Maret pada tahun 2019.
Dengan itu semua, struktur gaji buat PNS bisa terancang dengan adil dan standar.
Lalu…
Seperti pada kalimat pertama di atas, besar gajinya itu berbeda-beda ya.
Beberapa yang jadi pembedanya yaitu, tingkat tanggung jawab, dan berapa tahun kamu mengabdi sebagai pegawai pemerintahan.
So…
Penting banget buat calon PNS atau yang udah jadi PNS buat ngerti struktur gaji ini dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Nah, ini bisa bantu kamu buat ambil keputusan terkait karier, serta membantumu untuk menyusun rencana keuangan yang cerdas bila jadi masuk ke dalamnya.
Baca juga: 10 Aplikasi Kuliah Online – Makin Cerdas dan Belajar Menjadi Tambah Asyik!!
Selain gaji pokok yang berdasarkan pangkat dan masa kerja, ada beberapa komponen lain yang ngaruh ke total penghasilan PNS. Ini termasuk tunjangan keluarga, kinerja, jabatan, daerah, dan struktural.
Setiap tunjangan ini punya tujuannya masing-masing, dan jadi bagian dari keseluruhan penghasilan buat PNS.
Apakah Gaji PNS 2023 – 2024 Naik?
Isu ini seringkali muncul, meskipun sudah banyak tunjangan ini dan itu.
Manusia memang tak pernah puas dengan yang namanya uang ya…hehe.
Sempat terbahas sama Presiden Jokowi dalam pidatonya dalam acara RAPBN. Namun, dia gak sebutin spesifik mengenai gaji dari PNS-nya. Dengan demikian, besar kemungkinan upah dan tunjangan buat PNS gak bakal berubah dulu untuk sementara waktu.
Adapun dalam acara itu, Presiden bilang kalo pemerintah berencana alokasikan dana yang gede banget buat pengeluaran pegawai negeri sipilnya, awalnya itu IDR 421,1 triliun dan kemudian naik jadi IDR 426,76 triliun pada tahun 2023.
Tjahjo Kumolo yang saat itu masih menjabat sebagai Menteri PANRB, juga menguatkan hal yang sama. Bahwa saat itu, dia belum bisa komen tentang naik nggaknya gaji dasar PNS.
Kenapa?
Karena fokus pemerintah saat itu adalah pada penanganan pandemi yang masih berlangsung.
Penting buat kamu ingat, kenaikan gaji terakhir buat PNS itu terjadi tahun 2019, naik 5%.
Baca juga: Cara Cek Info GTK 2023 / 2024
Kedepannya mungkin akan naik lagi dan nunjukkin komitmen pemerintah yang secara berkala ngecek dan nyesuain bayaran pegawai negerinya terhadap kondisi ekonomi serta biaya hidup.
Tabel Gaji PNS Semua Golongan 2023 – 2024
Struktur gaji untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu lumayan kompleks ya…
Khususnya buat orang awam kayak penulis.
Secara garis besarnya itu terbagi dalam empat grup atau golongan utama. Tiap grup ini kemudian terbagi lagi jadi beberapa tingkatan pangkat.
Disamping promosi atau naik jabatan, MKG juga faktor utama besarnya gaji seorang PNS. Artinya, semakin lama seorang pegawai negeri bekerja, semakin tinggi potensi gajinya.
Agar teratur, PP No. 15 thn 2019 berperan besar dalam mengatur perihal gaji ini transparan serta standar.
Tabel Gaji untuk PNS Golongan 1A, 1B, 1C, 1D
| Golongan | Nama | Masa Kerja | Gaji Pokok (IDR – Rp) |
|---|---|---|---|
| 1A | Juru Muda | <1 – 26 tahun | 1.560.800 – 2.335.800 |
| 1B | Juru Muda Tingkat I | 3 – 27 tahun | 1.704.500 – 2.474.900 |
| 1C | Juru | 3 – 27 tahun | 1.776.600 – 2.557.500 |
| 1D | Juru Tingkat I | 3 – 27 tahun | 1.851.800 – 2.686.500 |
Tabel Gaji buat Pegawai Negeri Sipil Golongan 2A, 2B, 2C, 2D
Baca juga: Apa itu Pedagogi (Pedagogik) ?
| Golongan | Nama | Masa Kerja | Gaji Pokok (IDR – Rp) |
|---|---|---|---|
| 2A | Pengatur Muda | <1 – 33 tahun | 2.022.200 – 3.373.600 |
| 2B | Pengatur Muda Tingkat I | 3 – 33 tahun | 2.208.400 – 3.516.300 |
| 2C | Pengatur | 3 – 33 tahun | 2.301.800 – 3.665.000 |
| 2D | Pengatur Tingkat I | 3 – 33 tahun | 2.399.200 – 3.820.000 |
Tabel Gaji PNS Golongan 3A, 3B, 3C, 3D
| Golongan | Gaji Pokok (IDR – Rp) |
|---|---|
| 3a | 2.579.400 – 4.236.400 |
| 3b | 2.688.500 – 4.415.600 |
| 3c | 2.802.300 – 4.602.400 |
| 3d | 2.920.800 – 4.797.000 |
Tabel Gajinya PNS Golongan 4A, 4B, 4C, 4D
| Golongan | Gaji Pokok (IDR – Rp) |
|---|---|
| 4a | 3.044.300 – 5.000.000 |
| 4b | 3.173.100 – 5.211.500 |
| 4c | 3.307.300 – 5.431.900 |
| 4d | 3.447.200 – 5.661.700 |
| 4e | 3.593.100 – 5.901.200 |
Tunjangan PNS Apa Saja?
Tukin PNS
Tunjangan Kinerja, yang juga dikenal dengan sebutan “tukin,” adalah salah satu bagian penting dari gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Indonesia. Tujuannya adalah untuk mendorong dan memberikan penghargaan kepada PNS berdasarkan kinerja mereka, agar mereka semangat dan berusaha untuk unggul dalam menjalankan tugas dan pekerjaannya.
Besaran tunjangan ini amat bervariasi pula, tergantung pada beberapa faktor seperti pangkat, jabatan, dan tempat kerja PNS tersebut.
Baca juga: IPK Perguruan Tinggi Swasta yang Terkadang Bikin Mahasiswa Kampus Negeri “Gigit Jari”
Sama aja kayak variasi gaji sebelumnya ya…
Ini artinya bahwa tiap individu pegawai sipil akan menerima jumlah Tunjangan Kinerja yang berbeda, tergantung ragam dan kompleksitas perannya dalam pelayanan sipil.
Di Indonesia, tercatat Tunjangan Kinerja tertinggi untuk PNS senilai Rp117.375.000. Ini jatuh pada PNS pada Direktorat Jenderal Pajak yang memegang posisi struktural Eselon I dengan peringkat jabatan 27.
Amazing bukan? Ini mencerminkan tingkat tanggung jawab dan kompleksitas yang tinggi pada pada peranan jabatan ini.
Di sisi lain, Tunjangan Kinerja terendah adalah sebesar Rp5.361.800. Ini diberikan kepada PNS yang memegang jabatan Eselon III dengan peringkat jabatan 4. Meskipun jumlah ini jauh lebih rendah daripada dengan tunjangan yang tertinggi tadi, tapi tetap merupakan komponen penting dari total gaji PNS di level ini.
Pastinya dong…uang gitu loh…hehe.
Epsilon I
Adalah peringkat tertinggi dalam struktur pelayanan sipil di Indonesia. Biasanya, peringkat ini punyanya orang-orang yang bertanggung jawab membuat kebijakan untuk mencapai tujuan jangka panjang dan pendek. Mereka biasanya adalah pemimpin daerah atau PNS dalam kelompok 4C atau 4E.
Para Epsilon I menduduki posisi tertinggi dalam departemen atau wilayah mereka masing-masing. Mereka bertanggung jawab dalam pengambilan keputusan kunci yang bisa sangat mempengaruhi fungsi dan arah departemen atau wilayah mereka.
Baca juga: Cara Menghilangkan Rasa Malas Belajar yang Berlebihan (Simpel)
Peran mereka sangat penting dalam membentuk kebijakan dan strategi pemerintah.
Selain tanggung jawab mereka dalam pembuatan kebijakan, para Epsilon I juga memiliki peran penting dalam kepemimpinan. Mereka sering bertanggung jawab mengawasi tim besar PNS dan memastikan departemen atau wilayah mereka beroperasi dengan efektif dan efisien. Termasuk terlibat dalam perencanaan strategis, penganggaran, dan tugas administrasi tingkat tinggi lainnya.
Selain itu, para Epsilon I sering diharapkan memiliki tingkat keahlian dan pengalaman tinggi dalam bidang mereka masing-masing. Hal ini karena keputusan mereka bisa memiliki dampak yang signifikan pada masyarakat dan fungsi pemerintah. Oleh karena itu, mereka diharapkan memiliki pemahaman mendalam tentang bidang mereka dan kemampuan untuk membuat keputusan berdasarkan informasi yang akurat.
Tabel Tukin PNS Epsilon I
| Peringkat Jabatan | Tunjangan (IDR – Rp) |
|---|---|
| 27 | 117.375.000 |
| 26 | 99.720.000 |
| 25 | 95.602.000 |
| 24 | 84.604.000 |
Epsilon II
Adalah peringkat kedua tertinggi setelah Epsilon 1. Biasanya, peringkat ini punya kepala lembaga atau pegawai negeri golongan 4C atau 4D.
Para Epsilon II memiliki peran yang cukup penting dalam departemen atau wilayah mereka masing-masing. Mereka utamanya bertanggung jawab dalam merencanakan dan melaksanakan strategi untuk pengembangan kebijakan utama di suatu wilayah.
Baca juga: Mindset Masyarakat yang Salah Kaprah Tentang Perbedaan Universitas Negeri dan Swasta
Ini melibatkan pemahaman mendalam tentang kebutuhan dan tantangan wilayah tersebut, serta kemampuan untuk merumuskan strategi efektif untuk mengatasinya.
Selain tanggung jawab strategis mereka, para Epsilon II juga memiliki peran penting dalam pengelolaan sumber daya, koordinasi aktivitas, dan memastikan bahwa tujuan lembaga tercapai.
Para Epsilon II juga terlibat dalam proses penganggaran. Mereka memainkan peran kunci dalam menentukan alokasi sumber daya pada lembaga mereka, memastikan bahwa alokasi dana terpakai secara efektif dan efisien.
Tabel Tukin PNS Epsilon II
| Peringkat Jabatan | Tunjangan (IDR – Rp) |
|---|---|
| 23 | 81.940.000 |
| 22 | 72.522.000 |
| 21 | 64.192.000 |
| 20 | 56.780.000 |
Epsilon III
Biasanya, orang-orang yang pegang peringkat ini itu adalah kepala departemen atau manajer menengah dalam sebuah satuan kerja, atau PNS dalam kelompok 3D atau 4D.
Epsilon III ada dua level, yaitu Epsilon IIIA dan IIIB. Pembagian ini memungkinkan untuk lebih mengakui perbedaan dalam tingkat tanggung jawab dan keahlian pada peringkat ini.
Para Epsilon III punya peran krusial dalam implementasi kebijakan dan strategi pemerintah. Sementara pejabat Epsilon II bertanggung jawab buat merumuskan arah strategis secara keseluruhan, pejabat Epsilon III punya tugas buat menerjemahkan strategi-strategi ini jadi rencana-rencana yang bisa terealisasi. Mereka mendapat strategi-strategi besar dari para Epsilon II, lalu mecahin kisi-kisi besar tersebut jadi tugas-tugas dan tujuan-tujuan spesifik yang bisa dijalankan.
Selain tanggung jawab strategis, pejabat Epsilon III juga punya tanggung jawab operasional yang besar. Mereka mengawasi operasi sehari-hari departemen mereka, memastikan tugas-tugas tersebut berjalan dengan efektif dan efisien. Mereka juga bisa bertanggung jawab mengelola tim PNS, mengkoordinasikan aktivitas, dan menyelesaikan masalah-masalah yang muncul.
Baca juga: Cara Memilih Kampus yang Tepat dan Menilai Kualitas Sebuah Perguruan Tinggi
Tabel Tukin PNS Epsilon III
| Peringkat Jabatan | Tunjangan (IDR – Rp) | Batas |
|---|---|---|
| 19 | 46.278.000 | – |
| 18 | 42.058.000 | 28.914.875 |
| 17 | 37.219.875 | 27.914.000 |
| 16 | 25.162.550 | 21.567.900 |
| 15 | 25.411.600 | 19.058.000 |
| 14 | 22.935.762 | 21.586.600 |
| 13 | 17.268.600 | 15.110.025 |
| 12 | 15.417.937 | 11.306.487 |
| 11 | 14.684.812 | 10.768.862 |
| 10 | 13.986.750 | 10.256.950 |
| 9 | 13.320.562 | 9.768.412 |
| 8 | 12.686.250 | 8.457.500 |
| 7 | 12.316.500 | 8.211.000 |
| 6 | 7.673.375 | – |
| 5 | 7.171.875 | – |
| 4 | 5.361.800 | – |
Epsilon IV
Pemegang peringkat ini bisa jadi adalah kepala seksi atau manajer dalam sebuah satuan kerja, atau PNS dalam kelompok 3B atau 3D.
Baca juga: Panduan Lengkap Cara Mengkritisi Jurnal Penelitian dan Artikel
Epsilon IV pun terbagi dalam dua level, yaitu Epsilon IVA dan IVB. Para Epsilon IV utamanya bertanggung jawab dalam mengawasi aktivitas operasional departemen atau wilayah mereka masing-masing.
Ini melibatkan pengelolaan tugas-tugas sehari-hari dan memastikan bahwa aplikasi strategi-strategi para eselon sebelumnya berjalan dengan efektif pada tingkat operasional.
Tunjangan Suami Istri
Ini adalah kebijakan tunjangan suami istri, yang tersusun berdasarkan PP Republik Indonesia No. 7 thn 1977. Kebijakan untuk memberikan dukungan keuangan kepada PNS yang sudah menikah.
Poin-poin penting dari kebijakan ini adalah:
- Kelayakan: Kebijakan ini berlaku untuk semua PNS yang sudah menikah. Ini mencakup baik pria maupun wanita, mencerminkan sifat netral gender dari kebijakan ini.
- Jumlah: Nilai tunjangan suami istri ini ialah lima persen dari gaji pokok PNS. Persentase ini tetap konsisten pada semua tingkatan, sehingga tunjangan ini mengikuti besaran gaji.
- Aturan Penerima Tunggal: Bilamana pasangan suami istri adalah PNS, tunjangan ini tidak untuk keduanya tapi buat salah satunya saja. Ketentuan tunjangannya berdasarkan pada siapa antara suami atau istri yang punya gaji pokok lebih tinggi. Aturan ini ada untuk mencegah pengambilan tunjangan ganda, yang mana sebuah rumah tangga bisa berpotensi nerima dua tunjangan.
Tunjangan Anak
Baca juga: 4 Alasan Kenapa Kamu Jangan Sampai Melewatkan Acara Pameran Beasiswa
Berdasarkan PP RI No. 7 thn 1997.
Tujuannya tentu saja support pemerintah ke PNS yang telah punya anak.
Nah, perhitungan besaran tunjangan buat anak adalah dua persen dari gaji pokok PNS. Persentase ini tetap sama pada semua tingkatan, jadi tunjangan ini ikut naik kalo gajinya naik.
Tapi ada batasnya juga, nih. Kebijakan ini kasih tunjangan buat maksimal tiga anak dalam satu keluarga. Batasan ini ada buat seimbangin dukungan keuangan buat keluarga sama batas anggaran pemerintah.
Tujuan dari tunjangan ini buat ngebantu biaya yang muncul pas kamu besarin anak, seperti makanan, pakaian, pendidikan, dan kesehatan. Ini juga bagian dari komitmen pemerintah buat ngedukung keluarga dan kesejahteraan anak-anak.
Tunjangan Makan
Aturannya berdasar permenkeu RI No. 32/PMK/02/2018.
Ini tentang dukungan keuangan buat PNS buat makanan sehari-harinya.
Tapi, jumlah tunjangan makan ini bervariasi tergantung pada tingkatan PNS-nya:
- PNS tingkat I atau II dapet Rp35,000.
- PNS tingkat III dapet Rp37,000.
- PNS tingkat IV dapet Rp41,000.
Nah, kebijakan ini juga bisa berubah, seperti kebijakan pada umumnya. Misalnya, kalo ada perubahan kondisi ekonomi, biaya hidup naik, atau perubahan prioritas kebijakan publik, bisa aja akan ada update.
Btw, karena sudah segitu banyaknya tunjangan, bukankah lebih baik sekali-kali nilainya pemerintah turunkan saja? Untuk alokasi biaya lain yang lebih penting.
Biasanya sih pada gak mau turun, tapi inginnya naik terus sih ya…hehe.
Tunjangan Jabatan
Aturannya tersedia pada PP RI No. 26 thn 2007.
Tujuannya adalah support keuangan buat pegawai negeri sipil, sebagai pengakuan atas tanggung jawab dan tugas yang PNS emban.
Baca juga: Apa yang biasa orang cerdas lakukan untuk menghabiskan waktu mereka?
Kembali lagi besarnya itu tergantung golongan PNS-nya.
Yakni:
- PNS tingkat Eselon VA, tunjangannya Rp360,000.
- PNS tingkat Eselon IA, tunjangan tertingginya Rp5,500,000.
Perjalanan Dinas
Buat ngasih tunjangan perjalanan seorang PNS ke luar kota atau luar negeri buat urusan dinas.
Kebijakan ini muncul agar PNS gak terbebani secara finansial ketika harus bepergian buat kerja.
Komponen tunjangan ini cukup lengkap, buat bantu ngecover berbagai biaya yang muncul pas perjalanan dinas:
- Uang Saku: Ini adalah uang saku harian yang diberikan buat biaya-biaya kecil selama perjalanan.
- Uang Makan: Ini khusus buat biaya makan selama perjalanan.
- Uang Transport Lokal: Buat biaya transportasi lokal pada tempat tujuan.
- Biaya Pulang Pergi: Ini ngecover biaya perjalanan ke dan dari tempat tujuan.
- Biaya Sewa Kendaraan: Kalo perlu kendaraan selama perjalanan, keperluan biaya-nya akan tertangani oleh biaya sewa ini.
- Biaya Penginapan: Ngecover biaya menginap hotel selama perjalanan.
Tujuan utama dari tunjangan ini buat pastiin kalo PNS bisa menjalankan tugas-tugas mereka selama perjalanan bisnis tanpa perlu mikirin masalah finansial.
Rencana Gaji Tunggal PNS
By the way…
Pemerintah Indonesia punya rencana buat nerapin metode “gaji tunggal” buat para pegawai sipil mulai 2024. Dalam sistem baru ini, semua komponen pendapatan yang akan PNS terima, termasuk tunjangan, insentif, dan fasilitas lainnya, akan menjadi satu gaji saja.
Baca juga: Siapakah Orang Paling Cerdas di Dunia ini? Bagaimana Saya Bisa Seperti Mereka?
Sistem tunggal merupakan perubahan besar dari sistem sekarang dan bertujuan untuk memudahkan pengaturan gaji.
Apakah ini berarti pendapatan PNS akan berkurang?
Tentu nggak…
Sistem baru ini tetap konsen pada kesejahteraan para pegawai negeri, terutama setelah pensiun nanti. Termasuk ke dalamnya ialah jaminan untuk kesehatan, bantuan musibah kematian, jaminan hari tua dsb.
Meski sistemnya berubah, aturan grading tetap berlaku. Yakni tetap mengacu pada trek pekerjaan PNS seperti beban dari kerjanya a.k.a responsibility dll.
Nah ingat, meski ribet, sistem ini bermaksud agar besaran gaji terbagi dengan sistematis dan adil.
Berikut ini adalah bahasan lebih rinci mengenai macam-macam pangkat pegawai negeri sipil, yang mana mempengaruhi besaran gajinya.
Pangkat PNS
Seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya, sistem pegawai negeri Indonesia memiliki struktur hierarkis dengan empat kelompok utama, dan masing-masing kelompok ini terdiri dari beberapa tingkatan pula.
Kelompok atau golongan ini lahir berdasarkan faktor-faktor seperti:
- Pendidikan
- Pengalaman
- Kualifikasi individu
Faktor tersebut memainkan peran penting dalam menentukan tingkat gaji, tunjangan, serta perkembangan karier.
Baca juga: Mana yang lebih penting menjadi orang yang sangat cerdas secara intelektual atau emosional?
Berikut adalah penjelasan lebih rincinya:
Golongan 1
Kelompok ini terdiri dari individu yang biasanya memiliki latar belakang pendidikan mulai dari sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP).
Dalam Golongan 1, terdapat empat tingkatan yang berbeda: 1A, 1B, 1C, dan 1D.
Tingkatan-tingkatan ini sering dikaitkan dengan tingkat pengalaman dan kualifikasi yang berbeda. Golongan ini merupakan posisi awal dalam perjalananmu sebagai pegawai sipil.
Tingkatanmu akan terus berkembang seiring dengan pengalaman dan keterampilan yang kamu peroleh.
Golongan 2
Latar belakang pendidikan Golongan 2 biasanya dari sekolah menengah atas (SMA) hingga lulusan diploma (D3).
Dalam kelompok ini juga terdapat empat tingkatan: 2A, 2B, 2C, dan 2D. Posisi dalam Golongan 2 seringkali memerlukan tingkat pendidikan dan keahlian yang lebih tinggi, dan individu dalam kelompok ini mungkin mengemban peran atau tanggung jawab yang lebih khusus dibandingkan dengan Golongan 1.
Golongan 3
Kualifikasi pendidikan golongan ini mulai dari diploma (D4) hingga gelar doktor (S3).
Golongan 3 terbagi empat juga: 3A, 3B, 3C, dan 3D.
Golongan ini membutuhkan tingkat pendidikan dan keahlian tinggi dalam layanan sipil.
Tugasnya seringkali menduduki posisi manajerial dengan keahlian yang signifikan dalam bidangnya.
Golongan 4
Pengelompokkannya sejenis dengan sebelumnya yakni 4A, 4B, 4C, 4C.
Begitupun sama juga dengan sebelum-sebelumnya, tingkat pendidikan makin tinggi maka dapat status lebih tinggi juga.
Baca juga: 12 Tips dan Kebiasaaan Mahasiswa Sukses
Misalnya, seseorang dengan gelar akademik yang lebih tinggi mungkin memasuki Golongan 4 pada tingkatan yang lebih tinggi.
Penting untuk dicatat bahwa tingkatan pegawai negeri bukan hanya tentang tingkat gaji, tetapi juga tentang perkembangan karier, tanggung jawab, dan harapan. Seiring dengan pengalaman, peningkatan pendidikan, dan unjuk kemampuan, pegawai negeri bisa memiliki kesempatan untuk naik ke tingkatan yang lebih tinggi, serta mengambil peran yang lebih signifikan dalam pemerintahan.
Memahami sistem ini penting bagi individu yang ingin bergabung dengan pegawai negeri di Indonesia atau yang sudah berada dalam sistem ini. Ini tidak hanya membimbing perencanaan karier, tetapi juga mencerminkan komitmen pemerintah dalam mengakui dan memberi penghargaan pada pendidikan, pengalaman, dan keahlian dalam layanan sipil.
Sampai sini dahulu infonya, jika kamu mempunyai pertanyaan silakan simpan pada kolom komentar.
