Kalau kamu punya lagu lama yang lupa judulnya dan cuman ingat doang nadanya, tenang aja, sekarang kamu bisa cari lagu dengan suara di Google pakai fitur Hum to Search!
Fitur ini memungkinkan kamu humming atau nyanyi sedikit potongan melodi, dan Google bakal bantu nyari lagunya buat kamu.
Nggak perlu jadi penyanyi profesional, asal suaranya cukup jelas, Google bisa ngasih hasil yang akurat.
Sejak diluncurin pada tahun 2020, fitur ini jadi solusi buat jutaan orang yang sering lupa judul lagu tapi nggak bisa move on dari melodinya.
Yuk, cobain sekarang!
Cara Cari Lagu Dengan Suara di Google
Zaman dulu kita susah banget nyari judu lagu meskipun sudah berada di Google. Minimal kita mesti tahu nama penyanyinya atau liriknya untuk mencari sebuah lagu.
Masalah muncul ketika kamu lagi nyari musik yang gak ada vocalnya, kayak lagu instrumen atau musik klasik gitu.
Makanya, sekarang Google meluncurkan sebuah fitur berteknologi AI bernama “Hum to Search”, yang mana kita bisa bersenandung dengan nada “hmm hmm hmm” doang, maka Google bakalan langsung nampilin di hasil pencarian lagu yang dimaksud.
Benar-benar hebat kan?
Misalnya, TediEka bakalan coba cari lagu Korea yang sempat terlupakan judul dan penyanyinya sebagai praktek ya!
Yuk simak langkah mudahnya!
1. Buka Aplikasi Google
Pertama-tama, silahkan buka dulu aplikasi Google di handphone masing-masing.
Kamu bisa menggunakan Android maupun iPhone ya, dan pastikan kamu download di Play Store maupun App Store sesuai dengan jenis smartphone yang kamu miliki.
Selain itu, pastikan juga kalau aplikasinya udah di-update ke yang paling terbaru, karena fitur ini cuman ada di versi teranyar.
2. Pilih Ikon Microphone
Setelah berhasil masuk ke halaman utama dari aplikasi Google tersebut, langsung klik aja ikon ‘Mikrofon’ yang terletak tepat di sebelah kanan dari kolom pencarian.
Maka bakalan keluar fitur Listening dari Google, yang mana cuman bisa digunain untuk voice search doang (bukan mencari lagu).
Untuk bisa mencari lagu, kita harus masuk lagi ke fitur lain bernama ‘Search a Song’ yang terletak di bagian bawah layar.
3. Nyanyikan Sebuah Lagu
Maka kita bakalan diminta buat menyanyikan sebuah lagu.
Kamu bisa bernyanyi menggunakan “nananana” atau “hmm hmm hmm”, selama nadanya benar ya!
Dan pastikan kamu bernyanyi di tempat yang gak berisik biar suaranya nggak terdistraksi sama yang lain.
Semisal benar, maka biasanya Google bakalan nampilin 3 buah hasil pencarian berdasarkan persentase, yang mana persentase kemungkinan terbesar ada di urutan pertama.
4. Cek Lagu
Tugas kamu selanjutnya tinggal mengeceknya satu per satu dengan cara mengklik di hasil pencarian.
Maka kamu pun bakalan langsung dibawa ke hasil pencarian Google seperti biasa dengan video Youtube yang biasanya berada di urutan pertama.
Tinggal klik lagi aja video tersebut untuk mendengarkan.
Semisal benar, maka selamat, kamu berarti udah berhasil menemukan lagu yang sempat terlupakan.
Tapi semisal salah, coba hasil pencarian kedua dan seterusnya.
Kamu juga bisa mengambil ulang dengan cara mengklik tombol ‘Try Again’ untuk kembali bernyanyi menyanyikan senandung dari lagu atau musik yang sempat kamu lupakan tersebut.
Aplikasi Alternatif Mencari Lagu
Semisal kamu kurang begitu suka menggunakan Google, atau gak punya akses buat menggunakannya, tenang aja, kamu masih bisa berkesempatan buat menemukan lagu yang terlupakan tersebut kok!
Seenggaknya kita punya 4 rekomendasi aplikasi tambahan yang bisa kamu gunian sebagai alternatif.
Yuk, simak dan cobain aplikasi-aplikasinya satu per satu berikut ini sampai kamu menemukan yang paling cocok sesuai kebutuhan dan preferensi masing-masing.
Shazam
Ini nih aplikasi yang udah jadi andalan banyak orang buat nemuin lagu!
Cara kerjanya simpel banget.
Kamu cukup tap satu tombol, terus Shazam bakal dengerin lagu yang lagi diputar di sekitar kamu.
Dalam hitungan detik, aplikasi ini bakal kasih tahu judul lagu, artis, dan album dari lagu tersebut.
Nggak cuma itu, Shazam juga punya fitur tambahan yang bikin makin asik:
- Lirik Lagu: Sambil dengerin lagunya, kamu bisa ngikutin liriknya secara real-time.
- Sharing & Playlist: Kalau nemu lagu bagus, kamu bisa langsung share ke temen-temen atau simpen di playlist yang terhubung ke Apple Music atau Spotify.
Shazam tersedia di iOS, Android, dan juga bisa kamu akses di desktop.
Jadi, mau denger lagu di mana pun, Shazam siap membantu!
Soundhound
Ini aplikasi yang cukup mirip sama Shazam, tapi SoundHound punya satu fitur unik yang beda: kamu bisa humming atau nyanyi buat cari lagu!
Jadi, kalau kamu cuma inget melodinya doang, SoundHound bisa banget diandalkan.
Selain itu, SoundHound juga punya fitur keren kayak:
- Lirik Real-Time: Kamu bisa lihat lirik lagu sambil dengerin musiknya, cocok banget buat yang suka karaoke dadakan!
- Explore Artist & Related Songs: Nggak cuma cari lagu, kamu juga bisa jelajah info tentang artis atau nemuin lagu-lagu yang mirip.
SoundHound bisa kamu download di iOS dan Android.
Fitur humming ini bikin SoundHound jadi salah satu pilihan top buat kamu yang nggak cuma mau ngedengerin, tapi juga mau nyanyi!
MusixMatch
Kalau kamu tipe yang nggak bisa denger lagu tanpa ngikutin lirik, MusixMatch pasti jadi favorit kamu.
Aplikasi ini dikenal sebagai salah satu yang punya koleksi lirik lagu terbesar di dunia.
Selain bisa nyari lagu yang lagi diputar, kamu bisa lihat liriknya muncul sinkron sama musiknya, jadi serasa lagi karaoke di HP sendiri.
Fitur seru lainnya dari MusixMatch:
- Translate Lirik: Kamu bisa terjemahin lirik lagu ke berbagai bahasa. Cocok buat kamu yang pengen belajar bahasa lewat musik!
- Party Mode: Mode yang bikin sesi karaoke kamu makin seru dengan lirik yang disinkronkan kata-per-kata.
Aplikasi ini bisa kamu download di iOS dan Android, dan juga terintegrasi dengan Spotify atau Apple Music.
Jadi, kalau kamu lagi mau karaoke atau sekadar ngecek lirik, MusixMatch siap nemenin!
Genius
Nah, Genius ini beda dari aplikasi lain, karena fokus utamanya adalah di database lirik lagu.
Tapi bukan sembarang lirik, Genius juga dilengkapi dengan penjelasan dan makna dari lirik lagu tersebut.
Jadi, kalau kamu penasaran sama arti di balik lirik yang misterius, Genius adalah tempat yang pas!
Beberapa fitur Genius yang keren:
- Song Trivia & Artist Interviews: Kamu bisa dapet fakta-fakta seru tentang lagu dan artis yang mungkin nggak kamu temuin di tempat lain.
- Community-Driven: Pengguna Genius bisa ikut kontribusi kasih penjelasan lirik, jadi komunitasnya cukup aktif dan interaktif.
Genius bisa kamu akses di iOS dan Android, cocok buat kamu yang nggak cuma pengen tahu judul lagu, tapi juga pengen lebih paham maknanya!
Apa Itu Hum to Search?
Kamu sekarang udah bisa menggunakan fitur hum to search buat nyari lagu, tapi kamu tahu gak apa itu sebenarnya hum to search dan gimana cara kerjanya?
Biar gak malu-maluin pas ditanya temen, mending kita sedikit melek terhadap teknologi ini yuk!
Fitur canggih ini pertama kali diperkenalkan Google pada tahun 2020.
Google nggak cuma bisa nge-track lirik atau nama penyanyi, tapi juga bisa mengenali melodi yang kita hum atau nyanyikan.
Ini berkat kecanggihan teknologi machine learning dan AI (Artificial Intelligence) yang udah berkembang pesat.
Secara singkat, sistem ini mengandalkan deep neural networks buat analisis suara kamu.
Jadi, ketika kamu humming atau nyanyi, Google langsung mencocokkan pola melodi yang kamu kasih dengan database lagunya yang seabrek.
Jadi, walaupun suara kamu fals, fitur ini tetap bisa menemukan kecocokan melodi yang mendekati.
Menurut data tahun 2024, fitur ini sekarang sudah terintegrasi dengan Google Assistant, aplikasi Google di smartphone, dan juga di Google Search buat desktop.
Fitur ini bahkan udah jadi salah satu tools favorit pengguna di lebih dari 70 negara di dunia!
Cara Kerja Fitur Hum to Search
Nggak Perlu Hafal Lirik, Cukup Humming
Nah, gimana sih cara kerja fitur ini?
Secara teknis, fitur ini memanfaatkan teknologi yang dikenal sebagai acoustic fingerprinting.
Jadi, begitu kamu mulai nyanyi atau humming, Google akan merekam dan langsung menganalisis ciri-ciri akustik dari suara kamu.
Nggak cuma suara manusia aja yang dikenali, instrumen musik juga bisa lho!
Setelah itu, Google mencocokkan fingerprint ini dengan koleksi besar database lagunya yang berisi jutaan trek dari seluruh dunia.
Menurut riset dari Google, tingkat akurasi fitur ini pada tahun 2024 bisa mencapai 70-90% tergantung kualitas suara dan kondisi rekaman.
Jadi, selama kamu humming dengan ritme yang nggak jauh beda dari lagu aslinya, ada kemungkinan besar lagu itu akan ketemu!
Google sendiri menjelaskan bahwa teknologi ini bekerja dengan cara mengonversi suara pengguna ke representasi numerik berdasarkan pitch dan tempo.
Hebatnya lagi, teknologi ini nggak cuma bergantung pada pitch yang presisi.
Jadi, meskipun suara kamu fals atau jauh dari nada aslinya, selama pola melodinya masih mirip, Google tetap bisa mencocokkan lagu yang kamu nyanyikan.
Data tahun 2024 menunjukkan bahwa fitur ini udah bisa mengenali lebih dari 500 juta lagu dari seluruh genre di seluruh dunia!
Kekurangan Cari Lagu Dengan Suara di Google
Fitur Hum to Search dari Google emang keren dan berguna banget buat cari lagu cuma dengan humming atau nyanyi.
Tapi, kayak teknologi lainnya, nggak sempurna juga.
Nih, aku kasih tahu beberapa kekurangannya yang mungkin bikin kamu geregetan!
- Akurasi Nggak Selalu Tepat. Kalau suara kamu fals atau melodi yang kamu humming beda jauh dari aslinya, hasil pencarian bisa meleset banget. Kadang malah lagu yang keluar nggak ada hubungannya sama sekali.
- Nggak Cocok Buat Lagu yang Nggak Terkenal. Lagu-lagu indie atau yang jarang diputar bisa jadi nggak muncul di hasil pencarian. Google lebih jago buat lagu yang populer atau mainstream.
- Bergantung Sama Kualitas Suara. Kalau kamu humming di tempat berisik, Google bakal kesulitan buat menangkap suara kamu dengan jelas. Jadi, fitur ini kurang ideal dipakai di lingkungan yang ramai.
- Belum Support Semua Genre. Untuk beberapa genre musik yang melodinya kompleks atau banyak improvisasi, kayak jazz atau klasik, hasil pencarian bisa kurang akurat. Fitur ini lebih mudah mendeteksi lagu-lagu pop atau EDM.
- Durasi Humming yang Dibutuhkan. Kamu perlu humming minimal 10-15 detik untuk mendapatkan hasil yang akurat. Kalau terlalu singkat, Google bakal kesulitan untuk mengenali lagu.
- Butuh Koneksi Internet yang Stabil. Kalau internet kamu lemot atau putus-putus, hasil pencarian bisa gagal muncul. Jadi, fitur ini nggak bisa diandalkan kalau lagi di tempat yang sinyalnya jelek.
- Hasilnya Kadang Lama Keluar. Terkadang Google butuh waktu lebih lama untuk mencocokkan suara kamu dengan database mereka, terutama kalau melodinya rumit. Ini bisa bikin frustrasi kalau kamu lagi buru-buru.
- Batasan Bahasa dan Lokasi. Untuk beberapa lagu non-Inggris atau lagu lokal yang kurang terkenal, hasilnya mungkin kurang akurat. Google lebih mengutamakan lagu-lagu berbahasa Inggris dan populer global.
- Kesulitan Mencari Lagu Instrumental. Kalau kamu humming lagu tanpa lirik atau instrumental, Google sering kali kesulitan untuk menemukan lagu tersebut. Fitur ini lebih jago buat lagu dengan vokal yang jelas.
- Tidak Mendukung Semua Perangkat. Fitur ini belum bisa diakses di semua perangkat atau versi Google. Jadi, kalau perangkat kamu belum kompatibel, kamu nggak bisa pakai fitur ini.
Walaupun Hum to Search dari Google udah canggih dan praktis, tetap ada beberapa kekurangan yang bikin penggunaannya nggak selalu mulus.
Tapi kalau kamu punya suara bagus dan humming di tempat yang tenang, fitur ini tetap bisa jadi solusi seru buat nemuin lagu yang lagi bikin kamu penasaran!
Tips dan Trik Menggunakan Fitur Hum to Search Secara Efektif
Meskipun fitur Hum to Search dari Google punya beberapa kekurangan, sebenarnya ada cara-cara supaya kamu bisa lebih efektif dalam menggunakannya.
Dengan sedikit trik, kamu bisa memperbesar peluang buat nemuin lagu yang bener.
Yuk, cek tipsnya biar pengalaman kamu makin oke!
- Cari Tempat yang Tenang. Pastikan kamu berada di tempat yang nggak terlalu berisik, jadi suara kamu bisa terdengar jelas oleh Google. Suara latar kayak kendaraan atau orang ngobrol bisa bikin Google bingung.
- Humming Secara Konsisten. Usahakan humming dengan stabil dan konsisten, jangan terlalu banyak improvisasi. Semakin mirip dengan versi aslinya, semakin mudah Google mengenali lagunya.
- Pakai Bagian Refrain Lagu. Fokus humming pada bagian paling ikonik atau refrain dari lagu, karena bagian ini biasanya lebih mudah dikenali. Hindari humming bagian intro atau bridge yang melodinya lebih sulit diingat.
- Humming Lebih dari 10 Detik. Jangan buru-buru! Humming minimal 10-15 detik supaya Google punya cukup data untuk mencari lagu yang kamu maksud. Kalau terlalu pendek, Google bisa kesulitan mencocokkan melodinya.
- Pastikan Internet Stabil. Koneksi internet yang cepat dan stabil bakal mempercepat proses pencarian lagu. Kalau koneksi lemot, hasilnya bisa jadi nggak akurat atau malah gagal.
Walaupun ada beberapa tantangan, dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa menggunakan Hum to Search di Google dengan lebih efektif.
Jadi, siap buat nyari lagu yang stuck di kepala kamu dengan mudah?
Pengalaman Pengguna Hum to Search
Banyak teman-teman penulis dari TeidiEka yang udah ngerasain manfaat fitur ini.
Contohnya, teman kita seorang mahasiswa bernama Andi (23) bilang,
“Dulu sering banget gue denger lagu di tempat umum, tapi nggak tahu judulnya. Setelah pakai fitur humming di Google, gue bisa nemuin lagu yang bahkan udah gue lupakan selama bertahun-tahun!”
Sementara itu, teman kita yang lain seorang content creator bernama Sari (27) bilang bahwa fitur ini membantu banget saat dia bikin konten review lagu.
“Kalau gue tiba-tiba keinget lagu buat konten tapi nggak tahu judulnya, gue tinggal humming aja di Google. Nggak perlu repot nyari liriknya dulu,” kata Sari.
Kesimpulan
Di zaman yang serba cepat dan praktis ini, fitur Cari Lagu dengan Suara di Google jadi salah satu inovasi terbaik buat para pecinta musik.
Fitur ini nggak cuma memudahkan kamu buat nemuin lagu-lagu yang lagi terngiang di kepala, tapi juga memperkenalkan musik-musik baru yang mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya.
Dengan tingkat akurasi yang terus meningkat hingga tahun 2024 ini, kamu nggak perlu lagi stress kalau lupa judul lagu!
Jadi, buat kamu yang sering ngalamin “earworm” alias terjebak dalam melodi yang nggak bisa hilang, Google punya solusi.
Tinggal buka aplikasi, nyanyi atau humming, dan biarkan Google melakukan sisanya.
Penasaran? Coba sekarang dan temukan lagu favorit kamu!
FAQ
Sayangnya, nggak semua HP support fitur ini. Pastikan kamu punya aplikasi Google versi terbaru di iOS atau Android, dan fitur ini juga lebih lancar di perangkat yang lebih baru.
Yep, Hum to Search butuh koneksi internet yang stabil buat bisa cari lagu di database Google. Jadi pastikan sinyal atau Wi-Fi kamu lancar, ya!
Nggak harus suara emas kok, tapi makin mirip dengan aslinya, makin besar kemungkinan Google nemuin lagunya. Kalau terlalu fals, Google bisa kebingungan, hehe.
Fitur ini lebih jago buat lagu-lagu yang populer atau sering diputar. Tapi, kalau lagunya indie banget atau jarang diketahui, kemungkinan Google nggak bakal nemuin.
Sebaiknya cari tempat yang sepi dan tenang biar suara kamu jelas terdengar. Kalau di tempat ramai, hasilnya bisa nggak akurat karena noise dari sekitar.
Tentu bisa! Kalau hasil pertama nggak sesuai, coba humming lagi dengan lebih jelas atau panjang. Kadang Google butuh sedikit lebih banyak petunjuk.