Cara memilih laptop yang baik untuk mahasiswa – Laptop yang baik untuk mahasiswa adalah laptop yang murah tapi bisa menunjang kegiatan kuliah. Semua orang pasti sudah tahu kalau kantong mahasiswa itu pasti tak setebal kantong kids jaman now. Makanya hidup menjadi mahasiswa, kita harus pintar-pintar dalam membeli sesuatu. Khususnya untuk barang yang harganya mahal seperti laptop.
Setiap merek atau tipe laptop pasti mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tergantung dari tujuan utamanya untuk apa kita menggunakan laptop tersebut. Supaya tidak salah pilih, sebaiknya kamu pahami dulu bagaimana cara memilih laptop yang berkualitas bagus tapi ramah kantong untuk mahasiswa.
Laptop dalam kehidupan mahasiswa memang dominan untuk menyelesaikan pekerjaan selama kuliah. Seperti mengetik dokumen, membuat presentasi dan browsing. Tapi perkuliahan juga ada yang menuntut kemampuan laptop yang tingkat medium yaitu khusus untuk mahasiswa yang menggunakan aplikasi berat seperti autocad, arcgis, matlab dll. Fatalnya, kebanyakan saat membeli laptop memilih yang murah dan kebanyakan notebook. Giliran digunakan dalam beberapa waktu laptopnya sudah ngadat karena tidak mumpuni. Jadi jangan sampai salah pilih!
Baca juga : 10 Tips penting dalam memilih laptop berkualitas bagus
Cara Memilih Laptop yang Baik Untuk Mahasiswa
Berikut beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat memilih dan membeli laptop untuk kebutuhan kuliah agar tidak salah pilihan.
1. Pilih Laptop yang Sesuai dengan Budget dan Kebutuhan
Pastilah setiap akan membeli sesuatu hal pertama yang dipertimbangkan adalah uang. Untuk membeli laptop yang cocok bagi mahasiswa kira-kira kisaran berapa budgetnya? Saya sarankan beli laptop yang dikisaran 3.7 sampai 4 juta. Itu sudah lebih dari cukup untuk menjalankan kegiatan ringan hingga medium. Namun jika untuk keperluan menjalankan aplikasi berat dan budget juga mencukupi sebaiknya memilih laptop yang harga 4 jutaan.
Jangan sampai membuang banyak uang jika hanya untuk membeli laptop untuk keperluan ringan.
3. Pilih Desain Laptop yang Bagus
Tentu kamu tidak ingin jika laptop yang kamu bawa ke kampus tidak keren kan? Jika kamu orang yang fashionable mungkin bisa menjadi pertimbangan untuk memilih laptop desain 2in1. Tapi perlu saya ingatkan, laptop jenis ini tidak cocok untuk pekerjaan berat. Selain model desain, bentuk desainnya seperti tebal dan berat juga penting bagi mahasiswa. Karena kebanyakan mahasiswa harus membawa laptopnya setiap perkuliahan. Pasti bakalan capek banget jika harus membawa laptop yang berat. Jadi pertimbangkan hal itu juga.
4. Pilih Laptop yang Mumpuni untuk Multitasking
Mahasiswa biasanya dalam mengerjakan sesuatu suka multitasking. Seperti misal kerja desain peta wilayah mengggunakan arcgis sambil browsing, dengar musik, dan download film. Pasti jika laptopnya tidak handal bakalan KOID.
Lantas seperti apa laptop yang cocok untuk multitasking?
Laptop yang bagus adalah minimal sudah dual core atau core i3 dengan RAM 2GB (standar sekarang rata-rata RAM 4GB). Jika lebih tinggi maka akan lebih baik. Perhatikan juga kenyamanan keyboard ketika digunakan untuk mengetik dan touchpadnya sensitif atau tidak ketika digunakan.
5. Pilih yang Preinstalled
Preinstalled maksudnya adalah laptop yang sudah terinstall windows sejak dari pabriknya, bukan laptop yang di install oleh penjual. Kebanyakan sekarang saat membeli laptop sudah di installkan otomatis oleh si penjual. Perlu kamu ketahui bahwa windows yang diinstall oleh penjual tersebut adalah bajakan. Kecuali jika laptop tersebut memang sudah terinstall windows dari pabriknya, karena windows tersebut biasanya original.
Namun laptop yang seperti ini biasanya lebih mahal karena harga windows originalnya. Perbedaanya mungkin sekitar 500ribuan dari laptop yang preinstall. Jika kamu takut ditipu oleh penjual dengan iming-iming windows ori, sebaiknya jangan percaya jika membelinya bukan di toko resmi brand laptop tersebut.
6. Perhatikan juga Garansi
Selain lamanya garansi, yang perlu kamu perhatikan adalah apakah garansiya resmi atau garansi dari distributor. Bedanya apa? Perbedaannya hanya ada di layanan service centernya. Jika laptop bermasalah, penerima garansi resmi bisa memperbaikinya di semua service center resmi yang ada di indonesia. Namun jika garansi distributor kamu hanya bisa membawanya ke service center yang ditunjuk oleh distributor tersebut. Biasanya service center tersebut jumlahnya terbatas dan hanya ada di daerah tertentu saja.
Bagaimana cara membedakan garansi resmi dan distributor?
Cara membedakannya mudah yaitu dengan bertanya langsung ke penjual atau dengan melihat kartu garansinya. Biasanya jika garansi distributor terdapat nama dari distributor tersebut pada kartu garansinya.
7. Beli Saat Ada Pameran atau Saat Akhir Tahun untuk Dapat Harga Miring
Tips selanjutnya untuk mendapatkan laptop murah dengan kualitas baik adalah membelinya saat pameran, dan HARBOLNAS atau akhir tahun. Biasanya di hari perayaan tertentu pihak penjual akan memberikan diskon yang tidak sedikit bahkan hingga setengah harga jika beruntung. Pastikan kamu selalu update di saat hari penting ini.
8. Pastikan untuk Mencari Referensi Harga Terlebih Dahulu Sebelum Membeli
Tips terakhir untuk mendapatkan laptop yang baik adalah dengan mencari refernsi harga. Biasanya jika kamu membeli laptop di pusat perbelanjaan atau mall harga di setiap penjual itu berbeda. Jadi jangan langsung deal aja tanpa tahu harga umum (standarnya) berapa. Mungkin saja ditempat lain ada yang menjualnya dengan harga lebih murah.
Dengan mencari referensi harga, kamu jadi punya acuan harga laptop yang akan dibeli. Sehingga menghindari kemungkinan penipuan harga. Jika kamu ingin membeli laptop yang cocok untuk mahasiswa saya sarankan Acer E1 432. Laptop ini sudah lumayan tangguh untuk menyelesaikan pekerjaan kuliah. Harga paling tinggi sekarang hanya 4juta. Bisa jadi justru kurang dari itu! (update harga: Awal januari 2018 sudah 3.600.000)
Sekian cara memilih laptop yang baik untuk mahasiswa semoga kamu bisa mendapatkan laptop yang sesuai dengan kebutuhan kamu sob.