Di zaman canggih dan serba cepat seperti sekarang, internet sudah menjadi salah satu bagian dari kehidupan kita, akan tetapi masih sedikit dari masyarakat yang tahu cara kerja teknologi canggih yang satu ini.
Baca juga: Cara Mengamankan Akun di Internet
Sebagian besar orang cenderung merasa acuh tak acuh mengenai cara kerja internet. Padahal jika mengenalnya secara terperinci, maka kamu akan tahu bahwa betapa rumit dan panjangnya teknologi ini dikembangkan dari tahun ke tahun.
Bagaimana tidak? dunia internet ini terdiri dari jutaan komputer di seluruh dunia yang terhubung secara digital antara satu sama lain melalui kabel, serat karbon, dan wireless.
Berkat konektivitas ini jugalah, akhirnya kita bisa melakukan banyak hal melalui internet termasuk browsingan, berkomunikasi dengan orang jarak jauh, mengunduh gambar dan video, hingga bermain jejaring sosial dan joget-joget di TikTok.
Tapi sebelum kita bahas lebih mendalam cara kerja internet, ada baiknya untuk mengetahui ‘teknologi internet’ terlebih dahulu.
Apa Itu Internet?
Bagi anak-anak yang lahir di tahun 90an atau bahkan kurang, kehadiran internet mirip seperti ketok magic yang bisa menghubungkan antara satu orang dengan yang lainnya dengan begitu cepat.
Padahal jika kita pahami lebih mendalam, cara kerja internet cukup sederhana. Meskipun internet secara teknis membutuhkan banyak peralatan yang rumit
Biar lebih mudah dicerna, kita bisa mengumpamakan internet ini semacam jalan yang menghubungkan antara satu pulau dengan pulau lainnya.
Bayangkan kepulauan Indonesia ini saling terhubung oleh jalan tol yang mengambang di atas lautan, maka sudah barang tentu aktivitas pengiriman barang dan traveling akan jauh lebih mudah dilakukan.
Nah, hal tersebut pun berlaku untuk jaringan internet. Semua data akan lebih mudah terkirim antara satu komputer dengan komputer lainnya melalui kabel sekalipun terpisah oleh lautan yang luas.
Kemudian, seperti halnya saat kita melakukan traveling dari satu pulau ke pulau lain yang membutuhkan kendaraan, bensin, supir, dan tubuh yang fit, maka internet pun menuntut syarat berupa ISP, DNS, IP Address, Browser, TCP, Server, HTTP, dan Paket Informasi.
Agar kamu lebih mudah dalam memahami semua perangkat jaringan internet dan cara kerja internet, kita uraikan dalam bentuk cerita setahap demi setahap.
Gambaran Cara Kerja Internet
Setidaknya ada 5 tahap yang dibutuhkan agar jaringan internet bekerja sebagaimana mestinya. Semua tahapan ini tentu membutuhkan syarat-syarat yang telah disebutkan di atas, dimulai dari ISP hingga HTTP. Jika salah satunya terganggu, maka data informasi tak akan bisa terhubung.
Langkah 1 – ISP dan Browser
Kita mulai dengan langkah pertama cara kerja internet, dimana membutuhkan ISP agar komputer terhubung dengan internet.
ISP memiliki kepanjangan Internet Service Protocol, atau perusahaan telekomunikasi yang menjual jasa layanan internet seperti Indihome dan Biznet, atau versi nirkabel dari kartu GSM seperti XL, Tri, IM3, dan sebagainya.
Masing-masing dari ISP ini memiliki kecepatan yang berbeda. Jika dalam mobil satuan kecepatan tersebut dihitung menggunakan km/jam, maka internet memiliki satuan mb/s (megabyte per second).
Dikarenakan kecepatan internet terus mengalami perkembangan, mungkin di masa yang akan datang kita bisa menemukan tipe yang menggunakan gb/s (gigabyte per second).
Sesaat setelah komputer kamu terhubung dengan internet melalui ISP, kamu bisa mulai main game online atau sekedar browsing dengan menggunakan browser seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, dan sebagainya.
Langkah 2 – DNS (Domain Name System)
Dengan berbekal browser, kita mulai bisa menjelajah internet dengan memasuki situs-situs tertentu, misalnya Google.com.
Untuk bisa memuat suatu halaman website, maka DNS (Domain Name System) dibutuhkan, agar (misalnya) Google.com tersebut memiliki IP Address dan bisa diakses oleh kita.
Orang mungkin bisa saja memiliki telepon, tapi tak akan tersambung jika tak memiliki layanan dan nomor telepon.
Begitupun dengan alamat website, kita bisa saja memiliki nama domain (misalnya tedieka.com), tapi tak akan bisa diakses jika tak memiliki IP Address.
Langkah 3 – TCP (Transmission Control Protocol)
Sejauh ini kita sudah tahu bahwa diperlukan DNS untuk mengakses sebuah website melalui browser
Akan tetapi prosesnya tak berhenti sampai di sana, karena agar kita dapat bertukar pesan antara website tujuan dan komputer kita, maka TCP diperlukan.
TCP adalah singkatan dari Transmission Control Protocol yang dirancang untuk memastikan agar permintaan dan pengiriman data melalui jaringan internet berhasil dilakukan.
Kata ‘bertukar pesan’ di sini bukan hanya berarti merujuk pada aktivitas ‘chatingan’ saja. Saat kamu ingin mengakses website tertentu pun sudah bisa disebut sebagai bertukar data, karena kamu meminta data pada website tertentu, kemudian website tersebut mengirimkannya.
Langkah 4 – HTTP (Hypertext Transfer Protocol)
Jika langkah 3 di atas berhasil dilakukan, maka jaringan internet akan mulai membangun HTTP (hypertext transfer protocol) yang bertugas untuk menyuguhkan dokumen yang kita inginkan, yang sebagian besar berbentuk HTML.
Secara sederhana, bentuk asli semua halaman website (artikel, berita, blog, dll) adalah file html yang harus ditransfer dari website ke pengakses website.
Semua informasi yang kita minta tersebut kemudian akan langsung dikirimkan ke komputer kita – lagi-lagi – melalui TCP di atas dalam bentuk kumpulan bit.
Dari sini, kecepatan internet kita dan server website yang dikunjungi akan diuji karena data-data tersebut akan ditransmisikan melalui kabel, berpindah dari router ke router, saluran telepon, dan/atau WiFi.
Semakin lancar proses perjalanannya, maka akan semakin cepat informasi tersebut sampai ke layar komputer kita.
Langkah 5 – Browser
Langkah terakhir kembali menjadi tugas browser yang kita gunakan, yang mana akan mengubah semua potongan data tersebut menjadi gambar, artikel, atau video yang bisa kita nikmati seperti halnya kamu membaca artikel cara kerja internet di website kami yang satu ini.
Dikarenakan kelima langkah ini terjadi hanya dalam hitungan milidetik, mungkin kita tak akan menyadari semua proses tersebut. Canggih bukan?
Semoga artikel yang membahas tentang cara kerja internet ini dapat memperluas wawasan kamu tentang internet.
