Mau tahu cara cek versi Android yang cepat dan mudah? Nggak cuma buat tahu HP kamu pake Android versi berapa, update OS juga penting biar HP kamu makin ngebut dan aman dari serangan malware.
Berdasarkan data dari Google, hampir 70% pengguna Android di dunia masih belum update ke versi terbaru di 2024.
Sayang banget, kan?
Padahal, fitur baru dan perbaikan bug ada di setiap update.
Tapi, hati-hati!
Nggak boleh asal update, karena salah langkah bisa bikin HP malah error.
Yuk, simak cara cek dan update Android yang cepat, aman, dan tanpa ribet!
Langkah Mudah Cara Cek Versi Android
Versi Android yang terpasang di HP kamu itu penting, lho!
Nggak cuma buat pamer, tapi versi Android berpengaruh banget ke performa, keamanan, dan kompatibilitas aplikasi yang kamu pakai sehari-hari.
Kalau kamu nggak update, bisa jadi aplikasi favoritmu nggak jalan maksimal, atau lebih parah lagi, HP kamu jadi rentan kena malware karena sistem keamanannya udah nggak di-update lagi.
Fakta menarik nih, menurut data dari Android Distribution per tahun 2024, sekitar 30% pengguna Android masih pakai versi di bawah Android 10, yang artinya banyak banget orang yang belum meng-update OS mereka.
Jadi, jangan sampai kamu jadi salah satunya, ya!
Nah, buat tahu versi Android yang tengah kamu gunain sebelum update, maka bisa lakukan langkah berikut ya!
1. Masuk ke Sistem di Pengaturan
Pertama-tama, silahkan buka dulu aplikasi atau menu ‘Settings’ atau ‘Pengaturan’ di handphone Android kamu tersebut.
Setelah itu, scroll sampai ke paling bawah dan masuk ke menu ‘Sistem’.
2. Lihat Tentang Ponsel
Di sini ada beberapa sub-menu yang bisa kamu pilih, seperti bahasa, gestur, tanggal dan waktu, dan sebagainya.
Nah, buat bisa tahu atau ngecek versi Android yang tengah kamu miliki saat ini, pastikan kamu masuk ke menu ‘Tentang ponsel’.
Setelah itu, scroll lagi sampai agak ke paling bawah sampai kamu menemukan informasi bertuliskan ‘Versi Android’.
Klik aja menu tersebut buat menampilkan informasi dan detail lebih lanjut mengenai versi Android yang kamu miliki.
3. Lihat Detail dan Klik Versi Android
Maka kita bakalan mendapatkan detail informasi mengenai versi Android yang tengah kita miliki.
Sebagai contoh setelah kita cek, TediEka punya versi Android 9, lengkap dengan informasi tingkat keamanan, versi kernel, nomor build, dan sebagainya.
Buat ngeliat lebih detail seperti apa sih Versi Android 9 tersebut, pastikan kamu tap 3 kali secara cepat di bagian tulisan Versi Android tersebut.
Maka bakalan keluar logo dari Versi Android 9 yang tengah kamu gunain tersebut untuk cek lebih lanjut.
Cara Update Versi Android
Untuk bisa update versi Android, maka haruslah ada pembaruan terlebih dahulu dari server atau developer Android itu sendiri.
Kalau nggak, ya nggak bakalan bisa diupdate ya!
Makanya, semisal kamu udah yakin ada pembarian sistem di Android, maka bisa langsung melakukan update dengan mudah seperti langkah berikut ya!
1. Masuk ke Sistem di Pengaturan
Sama seperti cara cek versi Android di atas, untuk update sistem kita mesti masuk ke ‘Pengaturan’ atau ‘Settings’ terlebih dahulu.
Setelah itu, masuk ke bagian ‘Sistem’ untuk melihat apakah ada pembaruan di sana atau nggak.
2. Masuk ke Pembaruan Sistem
Pada halaman selanjutnya, seperti biasa kita bakalan dikasih beberapa opsi sub-menu yang bisa kita gunain untku kebutuhan masing-masing.
Akan tetapi jika kamu mau update versi Android, maka pastikan kamu langsung masuk ke menu ‘Pembaruan Sistem’.
Dan jika memang ada pembaruan atau update dari pihak developer Android, maka bakalan muncul sebuah tombol yang meminta kita buat melakukan pembaruan secara online.
Pastikan kamu cek dulu versi yang bakalan kamu unduh dan install, jika sudah oke langsung klik aja tombol ‘Pembaruan online’.
3. Cek Ukuran Update dan Download
Silahkan baca dulu informasi mengenai update atau pembaruan sistem yang bakalan kamu terapin ke Android.
Pastikan juga kamu persiapkan kuota yang banyak mengikuti ukuran update yang tersedia.
Sebagai contoh, update pada versi kali ini adalah 459 mb, dan kamu bisa menggunakan seluler atau wifi.
Bebas ya mau pilih yang mana, tapi aku lebih menyarankan buat gunain wifi aja yang unlimited biar gak jebol dan kecepatannya stabil.
Lalu tinggal tunggu aja sampai semua patch terunduh dengan selesai dan sistem Android menginstall-nya secara otomatis.
4. Restart Handphone
Biasanya, sistem Android bakal meminta kita buat melakukan restrart handphone agar update-an bisa terhubung dengan sempurna.
Jadi, pastikan kamu restart aja dengan mengklik ‘Mulai ulang sekarang’.
Dan selamat, sekarang kamu udah berhasil melakukan update sistem dan cek versi Android dengan mudah dan aman.
Apa Itu Versi Android dan Kenapa Harus Update?
Android selalu di-update untuk meningkatkan keamanan, performa, dan memberikan fitur-fitur baru.
Setiap tahun, Google merilis versi Android baru dengan nama yang biasanya diambil dari makanan manis, kayak Android 9 (Pie), Android 10 (tanpa nama manis), Android 11, Android 12, hingga yang terbaru Android 13 dan 14.
Di tahun 2024 ini, Android 14 udah resmi rilis dan membawa banyak peningkatan dibandingkan versi sebelumnya, seperti manajemen baterai yang lebih baik, UI yang lebih smooth, dan keamanan yang lebih ketat.
Dengan begitu, update Android itu penting buat kamu yang pengen HP-nya tetap kenceng dan aman.
Faktanya, salah satu alasan utama kenapa pengguna Android dianjurkan buat update adalah buat memperkuat sistem keamanan HP mereka.
Menurut laporan dari Android Security Bulletin 2023, ada ribuan ancaman malware baru yang muncul tiap tahunnya.
Google pun terus menambal celah keamanan ini di update-update terbaru Android.
Kapan Sebaiknya Update Android?
Sebenarnya nggak ada aturan pasti kapan kamu harus update Android.
Tapi, biasanya kalau ada notifikasi update, itu tandanya ada perbaikan penting yang harus kamu lakukan.
Google dan produsen HP juga rajin merilis update patch keamanan secara berkala, jadi kalau ada update kecil-kecil, jangan diabaikan!
Oh iya, kalau HP kamu udah lumayan tua, bisa jadi kamu nggak dapat update Android versi terbaru.
Produsen HP biasanya cuma mendukung update selama 2-3 tahun buat perangkat mereka.
Contohnya, menurut laporan dari Statista, di tahun 2024 ini, hanya sekitar 15% perangkat yang pakai Android 14.
Sisanya masih ada di versi lama karena keterbatasan dukungan update dari pabrikan.
Cara Mengatasi Versi Android Tidak Bisa Update
Kamu mungkin lagi excited banget buat nyobain fitur-fitur baru di Android versi terbaru, tapi pas mau update, tiba-tiba muncul notifikasi yang bilang kalau HP kamu nggak bisa di-update.
Kesel sih, tapi tenang aja! Ada beberapa alasan kenapa HP kamu nggak bisa update versi Android, dan di setiap poin, aku bakal kasih tahu gimana cara ngatasinnya.
Yuk, simak!
HP Kamu Udah Ketinggalan Zaman
Setiap produsen HP biasanya cuma mendukung update OS selama 2-3 tahun aja.
Kalau HP kamu udah lebih dari itu, biasanya mereka nggak bakal ngeluarin update OS lagi karena hardware-nya dianggap udah nggak mampu ngikutin perkembangan versi Android yang baru.
Ini masalah klasik buat HP yang udah berumur.
Cara Ngatasinnya:
Kamu bisa coba install custom ROM.
Ini kayak versi Android yang dimodifikasi, biasanya dibuat sama komunitas developer.
Salah satu yang populer adalah LineageOS.
Dengan custom ROM, HP kamu bisa dapet fitur-fitur terbaru walaupun pabrikannya udah nggak ngasih update resmi.
Tapi hati-hati ya, install custom ROM ini butuh sedikit skill teknologi dan bisa bikin garansi HP hilang (kalau masih ada).
Produsen HP Kamu Lambat Ngasih Update
Nggak semua produsen HP cepet ngeluarin update Android baru.
Biasanya sih merek kayak Samsung atau Xiaomi punya jadwal update yang berbeda-beda untuk tiap model HP mereka.
Jadi, meskipun Android versi terbaru udah rilis, bukan berarti kamu langsung bisa download update-nya hari itu juga.
Cara Ngatasinnya:
Sabarlah sedikit!
Coba cek secara berkala di menu Pembaruan Sistem HP kamu.
Kalau kamu nggak sabar banget, biasanya ada cara manual buat update OS dengan download file update-nya langsung dari situs resmi produsen HP.
Tapi, pastikan ikuti langkah-langkahnya dengan hati-hati ya.
Storage HP Kamu Penuh
Update Android biasanya butuh ruang penyimpanan yang cukup besar, kadang bisa sampai 1GB atau lebih.
Kalau storage HP kamu penuh, otomatis update-nya nggak bisa dilanjutin.
Masalah ini sering banget muncul tanpa kita sadar.
Cara Ngatasinnya:
Bersihin file-file nggak penting dari HP kamu!
Mulai dari foto-foto yang udah kamu backup, aplikasi yang jarang dipakai, atau cache yang udah numpuk.
Kamu bisa pakai aplikasi cleaner buat bantu bersihin storage dengan cepat.
Setelah ruang lega, coba cek update lagi deh.
Koneksi Internet Nggak Stabil
Update OS Android biasanya ukurannya gede, jadi kalau kamu downloadnya pakai Wi-Fi yang sering putus-putus atau sinyal data yang nggak stabil, proses update bisa gagal atau nggak sempurna.
Apalagi kalau kuota internetmu habis di tengah jalan!
Cara Ngatasinnya:
Pastikan kamu pakai Wi-Fi yang stabil atau kuota internet yang cukup buat download update.
Kalau perlu, tunggu sampai kamu ada di area dengan Wi-Fi yang kenceng, kayak di rumah atau di kantor (tapi jangan download di kantor pas jam kerja ya, nanti kena omel bos!).
Masalah Negara
Kadang, update Android digulirkan secara bertahap ke berbagai negara atau region.
Jadi, meskipun Android versi baru udah ada di luar negeri, bisa jadi di Indonesia belum kebagian giliran.
Ini biasa terjadi buat menjaga kestabilan update di server mereka.
Cara Ngatasinnya:
Sabar lagi.
Kalau kamu pengen cepet dapet update, bisa coba pakai VPN buat ganti lokasi HP kamu ke negara yang udah dapet update.
Tapi, hati-hati ya, kadang trik ini nggak selalu berhasil, dan kamu bisa aja malah nemu bug di versi update yang masih setengah matang.
HP Kamu Di-Root
Kalau kamu pernah ngeroot HP buat bebas ngoprek sistemnya, bisa jadi itu alasan kenapa update OTA (over-the-air) nggak muncul.
HP yang di-root biasanya dianggap “tidak aman” sama sistem, jadi produsen bakal ngeblok update otomatis.
Cara Ngatasinnya:
Kamu bisa unroot HP dulu buat dapet update resmi, atau kalau kamu udah nyaman dengan HP yang di-root, kamu bisa download update Android secara manual dan install lewat recovery mode.
Tapi inget, cara ini sedikit lebih teknis, jadi pastikan kamu tahu langkah-langkahnya.
Versi Android Terbaru Nggak Kompatibel dengan Hardware HP Kamu
Kalau hardware HP kamu udah nggak bisa ngikutin teknologi baru di versi Android yang terbaru, produsen HP bakal menghentikan update buat perangkat tersebut.
Misalnya, HP dengan RAM kecil atau chipset lama mungkin nggak bisa jalanin Android terbaru dengan lancar.
Cara Ngatasinnya:
Sayangnya, nggak banyak yang bisa kamu lakuin di situasi ini kecuali upgrade ke HP yang lebih baru.
Tapi sebelum buru-buru beli, pastikan dulu kamu memang butuh semua fitur dari versi Android terbaru.
Kalau HP kamu masih bisa nge-handle tugas-tugas sehari-hari, kamu masih aman kok!
Tips Update Versi Android Agar Aman
Punya HP Android dan pengen update ke versi terbaru?
Tentu update Android itu penting buat dapet fitur-fitur keren, keamanan yang lebih oke, dan performa yang makin ngebut.
Tapi, biar proses update-nya lancar dan aman, kamu perlu tahu beberapa saran penting nih, plus trik-trik yang jarang orang tahu.
Biar update Android kamu nggak cuma sukses, tapi juga mulus tanpa masalah!
Yuk, cek dulu tipsnya di bawah ini.
- Backup Dulu, Jangan Nyesel Belakangan. Meskipun proses update biasanya aman, tapi ada kemungkinan kecil data kamu bisa hilang atau ada bug yang bikin sistem error. Kamu bisa backup ke Google Drive, atau ke laptop/PC kalau butuh lebih banyak ruang.
- Pakai Wi-Fi, Jangan Kuota Data. File update Android itu gede banget, biasanya bisa sampai 1GB lebih, tergantung dari update-nya. Kalau kamu pakai kuota, siap-siap aja kuota bulanan kamu habis dalam hitungan menit.
- Jangan Update Pas Baterai di Bawah 50%. Kenapa? Soalnya kalau HP kamu tiba-tiba mati di tengah proses update, bisa-bisa HP kamu “brick” alias nggak bisa dipakai lagi. Jadi, pastikan baterai full atau minimal 50% sebelum mulai update.
- Cek Kapasitas Penyimpanan Sebelum Update. Proses update butuh ruang kosong yang cukup besar. Kalau storage kamu udah penuh, bisa-bisa proses update gagal atau malah bikin HP lemot abis update.
- Tunggu Beberapa Hari Sebelum Update. Meskipun update OS Android biasanya bawa perbaikan dan fitur baru, kadang update pertama kali yang dirilis punya bug atau masalah yang bikin HP kamu nggak stabil.
- Pakai VPN Buat Dapetin Update Lebih Cepat. Kadang update Android digulirkan secara bertahap ke berbagai negara, dan bisa jadi Indonesia belum kebagian giliran. Nah, kamu bisa pakai VPN buat ganti lokasi HP kamu ke negara yang udah dapet update.
- Jangan Install Aplikasi Nggak Penting Selama Proses Update. Proses update itu butuh kinerja sistem yang stabil. Jadi, sebisa mungkin, jangan install atau update aplikasi lain pas HP kamu lagi di-update. Ini bisa ganggu proses instalasi dan bikin HP kamu error.
Update versi Android emang penting buat dapet fitur baru dan menjaga keamanan HP kamu, tapi yang nggak kalah penting adalah melakukan update dengan aman.
Dengan mengikuti tips dan trik di atas, kamu nggak cuma bisa update dengan lancar, tapi juga bisa menikmati semua kelebihannya tanpa ribet.
Ingat, backup selalu, cek storage, dan pastikan koneksi internet kamu stabil sebelum mulai update.
Kalau ada bug atau masalah, jangan buru-buru, tunggu aja update selanjutnya buat memperbaikinya.
So, sekarang kamu udah siap buat ngejalanin update Android dengan aman dan lancar!
Kesimpulan
Sekarang kamu udah tahu cara cek dan update versi Android dengan mudah.
Menjaga HP kamu tetap up-to-date itu penting banget, nggak cuma buat nikmatin fitur baru tapi juga buat menjaga keamanan perangkat.
Jangan lupa juga buat selalu cek update secara rutin biar kamu nggak ketinggalan zaman.
Selalu jaga HP kamu tetap aman, performa tetap maksimal, dan fitur-fitur kekinian terus berjalan lancar dengan update Android yang teratur.
So, tunggu apa lagi? Yuk, cek dan update Android kamu sekarang juga!
