Kamu lagi mikir untuk mulai bisnis online tetapi tidak tahu harus mulai dari mana?
Coba deh mulai dari Shopee aja…
Salah satu platform e-commerce terbesar Asia Tenggara, yang punya fitur lengkap walaupun gratisan.
Tetapi, bagaimana cara buka toko di Shopee?
Cara buka toko online di Shopee tidaklah sulit. Dengan beberapa langkah mudah, kamu bisa memiliki toko online sendiri dan mulai menjual produk dalam hitungan menit.
Tidak percaya? Weleh-weleh, banyak untungnya loh buka toko Shopee tuh.
Seperti:
- Mudah dan Cepat: Shopee memiliki antarmuka yang ramah pengguna. Artinya, bisa kamu pake dengan mudah buat upload produk, ngatur harga, dan mengelola pesanan dengan beberapa klik saja.
- Biaya Rendah: Tidak ada biaya pendaftaran atau biaya bulanan. Biaya ini tuh cuma ada potongan dikit atas jasa aplikasi yang ngebantu kamu jualan laris manis.
- Jangkauan Luas: Dengan jutaan pengguna aktif setiap hari, produkmu bisa terlihat oleh lebih banyak orang, meningkatkan peluang penjualan.
Nah, tunggu apa lagi? Pelajari cara membuka toko lewat Shopee pada artikel ini dan mulailah perjalanan bisnis online-mu hari ini.
Penjual di Shopee Namanya Apa?
Seller ialah bahasa inggris untuk kata ‘penjual’.
Kata inilah yang kemudian Shopee pake untuk menyebut para penjual yang bergabung dengan mereka untuk menjual aneka barang ataupun jasa dalam platform-nya.
Para ‘Seller Shopee’ ini terfasilitasi oleh fasilitas Shopee yang bernama ‘Shopee Seller Center’. Ini semacam ruang kontrol untuk para Seller Shopee agar bisa ngatur toko online-nya dalam Shopee.
Misalnya, buat ngontrol barang mereka, ngurus pesanan, ngobrol sama pelanggan, dan bahkan promosiin tokonya.
Tugas utama dari para penjual atau Seller Shopee adalah menjual barang mereka ke pembeli. Tiap penjual mempunyai kebebasan dalam mengatur strategi jualannya. Termasuk juga mengatur tampilan tokonya supaya kelihatan bagus dan beda dari toko lainnya. Misalnya dengan menyediakan foto produk yang keren, harga yang bagus, dan dengan ramah ke pelanggan.
Baca juga: Cara Membatalkan Pesanan di Shopee (Sudah Dibayar ato Belum)
Yang seru jadi Shopee Seller itu adalah siapa saja bisa jualan. Kamu gak perlu punya toko fisik untuk jualan lewat Shopee. Tentu saja, kalau kamu punya toko di dunia nyata, itu bahkan bisa lebih baik lagi untuk bisnismu.
Yup, memilih profesi sebagai Seller Shopee itu nggak cuma tentang jualan barang aja. Ini tentang ngelola toko online, mempromosikan produkmu, bikin tokomu lebih menonjol dari toko lainnya, dan melayani pelanggan dengan baik dst.
Shopee tak membeda-bedakan siapapun kamu. Entah kamu adalah orang yang punya barang-barang keren untuk jualan, perusahaan yang ingin menjangkau lebih banyak orang, atau pemilik toko yang ingin merambah jualan online, Shopee bisa bantu kamu melakukan itu semua.
Keuntungan Menjadi Shopee Seller
Bergabung menjadi pasukan Shopee Seller itu mempunyai banyak keuntungan.
Yaitu:
Gak Usah Bayar Sewa Toko
Kalo kamu jualan online, gak perlu toko beneran. Karena itulah, gak perlu bayar sewa. Yang penting cukup ada internet aja.
Promosi Gratis
Kamu bisa promoin produk kamu via internet secara gratis. Ini bisa bantu usaha kamu jadi lebih besar karena pengunjung yang dateng ke Shopee itu banyak banget dalam tiap harinya.
Hemat Waktu dan Uang
Jika kamu punya toko online, gak perlu banyak waktu atau uang buat hal kayak ngatur barang dalam toko. Kamu cuma perlu tunjukin foto produk kamu dalam etalase toko Shopee-mu.
Info Cepat buat Pelanggan
Pelanggan bisa dapet info tentang produk kamu dengan cepat dari deskripsi yang kamu tuliskan pada lapakmu. Dengan kejelasan info darimu, para calon pembeli bisa ngambil keputusan buat belanja kapan aja mereka mau. Bahkan, kalo mereka suka produk dan pelayanan kamu, mereka mungkin bakal beli lagi dari kamu.
Siapa aja Bisa Beli
Sama dengan syarat jadi penjual, siapapun bisa memakai Shopee buat belanja. Yang penting punya internet, mereka bisa bikin akun Shopee lalu beli dari toko online-mu, gak peduli lokasinya daerah mana. Artinya, kamu bisa jual ke lebih banyak orang dan dapet lebih banyak uang.
Baca juga: 9+ Cara Jualan di Shopee (Bisa untuk Pemula, Pasti Laku)
So, tren berjualan online itu bisa bener-bener bagus buat usahamu. Bisa hemat uang, bikin hal-hal rutin dan teknis jadi lebih mudah, serta bantu kamu dapet lebih banyak pelanggan.
Apalagi tentunya media online bakal lebih terasa manfaatnya ketika orang-orang lagi lebih banyak berada dalam rumah karena pandemi seperti beberapa tahun kebelakang ya…
Bagaimana Cara Membuka Toko di Shopee?
Jawabannya adalah ‘sangat mudah’.
Kamu takkan kesulitan untuk membuka toko online di Shopee. Karena tiap dari kamu pasti punya preferensi sendiri untuk ngikutin tutorialnya, maka kami akan bagi bahasan bagaimana cara membuka toko online di Shopee ini ke dalam dua bagian:
- Buka toko Shopee pake hp, dan
- Pake PC atau komputer untuk bikin toko Shopee-nya
Jangan lupa ya, meski pembuatan tokonya gampang, jualan lewat Shopee itu bukan hanya soal masukin berbagai foto barang ke etalase tokomu.
Kamu perlu fokus, disiplin dan konsisten dalam membangun branding yang kuat, memahami pelangganmu, serta selalu ramah kepada pelangganmu.
Oya, sebelum mulai tutorialnya, ada sub bahasan yang kami rasa penting untuk kamu ketahui:
Ingin Jual Produkmu Sendiri, Jadi Reseller, atau sebagai Dropshiper?
Bukan rahasia bila para penjual online dalam marketplace itu terdiri atas beberapa kategori.
Ingat, siapapun bisa jualan dalam Shopee. Dan kondisi tiap penjual itu tidaklah sama, ada yang punya barang sebagai tangan pertama dari pabrik, ada yang dapat barang karena beli dari supplier tangan pertama, dan ada pula yang gak punya barang alias orang ketiga yang bantu ngepromoin barang jualannya orang lain.
Nah, kamu yang mana?
Gambaran lebih detailnya sebagai berikut:
Menjual Barang Sendiri
Misalnya, kamu adalah seorang pengrajin mainan yang membuat dan menjual mainan hasil kreasimu sendiri.
Kamu bisa menentukan seberapa bagus mainanmu, berapa harganya, dan bagaimana cara menjualnya, branding-nya dan lain sebagainya.
Baca juga: Cara Mengaktifkan COD di Shopee (Fitur Penjual Bayar di Tempat)
Bila kondisinya gini, bisa banget tuh kamu pakai Shopee buat jualin hasil produksimu.
Adapun beberapa risiko yang mungkin seorang produsen harus tanggung ialah kamu perlu menghabiskan waktu, usaha, dan uang untuk membuat mainanmu, mencari tahu jenis mainan apa yang lagi populer, serta mengatur strategi promosi untuk produkmu. Ada juga risiko bahwa jika mainanmu tidak laku, kamu mungkin bisa rugi.
Menjadi Reseller
Misalnya, kamu buka toko mainan, lalu membeli mainan dari pembuat mainan besar untuk mengisi tokomu.
Membeli dengan harga grosir lalu menjualnya lagi dengan harga yang lebih tinggi. Kamu tidak perlu khawatir tentang membuat mainan. Tapi, kamu perlu menghabiskan banyak uang untuk membeli atau nyetok mainan terlebih dahulu.
Begitupun kamu mungkin tidak mendapatkan keuntungan sebanyak menjual mainan sendiri, karena kalau ngambil profitnya terlalu tinggi akan sulit juga untuk menjual barangnya.
Menjadi Dropshipper
Seorang reseller harus beli dulu barang jualannya ke supplier atau produsen. Beda dengan dropshipper, yang bisa langsung jualan tanpa harus membelinya terlebih dahulu.
Contohnya sama aja ya, misal kamu nge-dropship mainan milik seorang supplier besar.
Kamu hanya perlu mencari orang-orang yang ingin membeli mainan, lalu memberi tahu supplier-mu untuk mengirimkan mainan yang berhasil kamu jual ke pembeli.
Kamu tidak perlu menghabiskan uang untuk membeli mainan terlebih dahulu, dan kamu hanya membayar mainan setelah kamu berhasil menjualnya.
Tentu jadi Dropshipper pun punya sisi minus ya. Misalnya, kamu tidak bisa menentukan seberapa bagus mainan atau kapan mainan dikirim karena kamu menyerahkan pengurusannya pada si supplier.
Namun, kamu mungkin tak mendapatkan uang sebanyak reseller (apalagi produsen) karena nilai profitmu sangat terbatas untuk menjaga harga barang yang kamu jual itu tak terlampau tinggi.
Baca juga: Cara Pengembalian Barang di Shopee (Mengajukan Retur Refund)
Setiap kondisi memiliki poin plus minusnya masing-masing ya. Cara terbaik untukmu tergantung alokasi dana (modal), apa skill utamamu, dan apa yang ingin kamu capai.
Cara Membuka Toko di Shopee Lewat HP
Kita mulai dari dasar ya, siapa tahu ada dari kamu yang bahkan belum punya akun Shopee-nya sama sekali.
Membuat Akun
Pertama, kamu perlu download dan install aplikasi Shopee-nya. File original bisa kamu dapat dari Google Play Store atau App Store.
Kalau sudah terpasang, buka aplikasinya. Lihat gambar, tap ‘Saya’.
Ada dua tombol buat kamu mengakses Shopee. Yakni ‘Login’ dan ‘Daftar’. Tekan login kalau kamu sudah punya akun Shopee-nya. Jika belum, tekan ‘Daftar’.
Untuk register ke Shopee bisa menggunakan no hape, Gmail, Fb, atau Apple ID.
Buat akunmu, cukup tekan ‘Daftar’ seperti yang terlihat pada gambar.
Ikuti prosedur Shopee untuk pendaftaran akun baru, lalu mereka akan kirim kode khusus (OTP) lewat WhatsApp atau SMS sebagai alat verifikasi bahwa nomor, email dan pendaftaran ini benar-benar kamu lakukan sendiri.
Jangan lupa untuk membuat password, yang mudah kamu ingat tapi tak mudah ketebak oleh orang lain.
Lihat ke gambar, setelah kamu daftar kamu bisa login dengan berbagai cara. Silakan pilih yang paling mudah buatmu termasuk pake Gmail, WA ataupun Fb.
Masuk lagi ke menu ‘Saya’, scroll sedikit terus tekan ‘Mulai Jual’.
Baca juga: Cara Pinjam Uang di Shopee (SPinjam Resmi Cicilan s/d 12 Bulan)
Mengatur Toko
Tap tombol ‘Mulai Pendaftaran’ untuk membuka halaman ‘Atur Informasi Toko’.
Isi profil, tambah informasi tentang toko, serta dekor tokomu supaya kelihatan menarik. Pilih foto PP yang bagus, logo yang unik, banner menarik, serta detail info penting lainnya tentang tokomu.
Atur Alamat dan Jasa Pengiriman
Untuk mengatur jasa kirim toko, maka kamu perlu mengatur alamat tokomu terlebih dahulu.
Lihat pada gambar di bawah ini ya.
Penting untuk memasukkan alamat tokomu secara lengkap serta jelas. Ini termasuk nama jalan atau gang, nomor RT serta RW-nya, provinsi plus kode pos. Kamu bisa tambah detail lain tentang alamat jika perlu.
Baca juga: Cara Mengaktifkan Shopee PayLater (SPayLater MUDAH Aktif)
Perhatikan, untuk melindungi seller dan buyer, maka Shopee menyarankan agar pengiriman barang dengan nominal tinggi untuk pakai asuransi.
Memilih Layanan Pengiriman
Setelah mengisi alamat toko dengan benar dan lengkap, tekan tombol ‘Kirim’.
Kemudian, pin point lokasi tokomu dengan akurat. Ini bermanfaat ketika kurir kamu panggil datang untuk menjemput paket pembeli.
Jika pin point-nya sudah benar, tekan ‘Konfirmasi’.
Shopee memungkinkan kamu memilih layanan ekspedisi buat mengurusi pengiriman paketmu. Kamu bisa pilih yang manapun jika kamu seorang produsen atau reseller. Tapi, beda hal jika kamu dropshiper, seorang dropshipper harus menyesuaikan jasa pengirimannya dengan ekspedisi yang supplier-nya pakai.
Aktifkan jasa pengiriman yang paling mudah kamu pakai. Kalau udah, tap ikon panah ‘back’ untuk balik ke halaman sebelumnya, yakni halaman ‘Atur Informasi Toko’. Scroll ke bawah, tekan tombol ‘Lanjut’.
Baca juga: 7+ Cara Bayar Shopee Paylater Via ATM, Alfamart, Indomaret
Upload Produk ke Tokomu
Tombol lanjut itu bakal nganterin kamu ke halaman ‘Upload Produk’. Ada tombol ‘Selesaikan’ buat mulai menambah produk.
Ingat, jangan tambahkan data seperti nomor telepon ke foto produkmu. Takutnya nanti Shopee nyangka kamu menggiring pengunjung buat bertransaksi di luar Shopee. Yang mana itu bisa berujung hukuman dari Shopee ya.
Isi Semua Kolom Terutama Produk, Deskripsi, dan Dimensi
Masih lihat ke gambar di atas, tolong isi semua bagian yang Shopee minta terutama bagian ‘Nama Produk’ dan ‘Deskripsi’.
Nah, scroll halaman ‘Tambah Produk’ ke bawah, kamu akan temukan kolom-kolom isian lainnya mulai dari kategori dll.
Setelah kamu atur semua hal-hal tadi, kamu bisa mulai jualan karena etalase tokomu sudah terisi.
Ingat ya, memberi nama produk, memilih kategori yang paling pas untuk produk tersebut, menambahkan detail seperti merek, bahan, deskripsi, dll., mengatur berapa banyak stok barang yang kamu punya, posting foto produk, serta salah satu yang terpenting yaitu membuat strategi harga agar mampu kompetitif.
Baca juga: Cara Daftar Mitra Shopee (Menjadi SUKSES Jual Pulsa, Token dll)
Kalau kamu ingin menentukan harga grosir untuk minimal pembelian tertentu juga bisa kamu lakukan pada halaman ini.
Lalu dimensi itu apa?
Maksud kami pada data dimensi ini ialah keakuratan berat serta volume si paket untuk produk yang kamu jual. Perhatikan, jasa ekspedisi menentukan ongkir berdasarkan berat dan ukuran paketnya.
Karena itulah, tolong konsep packingan-mu agar tak memberatkan pembeli dari segi ongkos kirim, begitu sajikan data berat yang akurat. Data berat ini adalah data produk plus packingannya ya.
Nah, kalau udah selesai nge-scroll dan isi kolom-kolom yang kamu butuhkan, tekan tombol ‘Tampilkan’.
Klaim Promo Free Ongkos Kirim dari Shopee
Fitur ini bisa banget buat narik calon pelanggan yang lebih banyak. Ini sangat penting untuk mendorong calon pembeli, jadi benar-benar ‘beli produk’-nya dari tokomu.
Lihat gambar yang atas tadi, tekan tombol ‘Kirim’ untuk mulai klaim free ongkir dari Shopee.
Sekarang, lihat ke gambar berikutnya ini.
Pada pop up ‘Daftar Gratis Ongkir’ yang muncul pada layar, tap ‘Daftar’.
Baca juga: Cara Daftar Shopee Affiliate (Rebahan MENJADI Cuan)
Perhatikan, kamu akan menjalani proses ‘Verifikasi KTP’ dari Shopee. Seperti sebelumnya, kerahasiaan datamu akan Shopee jamin.
Data yang diminta antara lain yaitu:
- Nama lengkap
- NIK
- Foto e-KTP
- Selfie bersama e-KTP yang kamu pakai daftar
Setelah kamu selesaikan semua tahapan daftar free ongkir-nya, jangan lupa ceklis ‘Saya Menyetujui Syarat & Ketentuan’.
Lalu tekan tombol ‘Kirim’.
Perlu waktu 2-3 hari kerja yang Shopee butuhkan untuk melakukan evaluasi terhadap data e-KTP milikmu.
Mengatur Rekening Bank
Kamu perlu masukkan detail rekening bank untuk transaksi. Ini berarti memberi informasi rekening bank-mu melalui form yang Shopee berikan.
Tenang saja, kerahasiaan datamu bakal Shopee jamin aman.
Promosi Toko
Setelah tokonya kamu atur dan produk-produknya sudah terposting ke etalase, langkah terakhirnya adalah promosi tokomu itu. Kamu bisa bagikan link toko ke akun media sosialmu seperti WhatsApp atau Instagram. Atau bisa juga memasang iklan dalam Shopee ataupun ke mesin pencari seperti Google dan Bing.
Ingat, kunci toko online yang sukses bukan hanya mengatur ini itu pada awalnya saja, tapi juga menjaga dan mengembangkannya agar lebih baik. Termasuk diantaranya yaitu menjawab pertanyaan pelanggan dengan cepat, dan memastikan pelangganmu puas dengan layananmu.
Cara Membuka Toko di Shopee Lewat PC / Laptop
Langkah untuk cara membuka toko di Shopee lewat PC atau laptop ini sebenarnya sama saja.
Baca juga: 5+ Kode Virtual Account ShopeePay (isi UANG Secepat KILAT)
Bedanya, kamu mengawalinya dengan mengakses halaman spesifik yang Shopee siapkan.
Shopee Seller Centre
Halaman tersebut bernama Shopee Seller Centre. Silakan akses halaman ini untuk mulai membuka toko Shopee-mu.
Kalau bingung, cukup ketikkan kata ‘Shopee Seller Centre’ ke Google. Kamu tinggal klik hasil pencarian organik teratas untuk mengakses halaman ini.
Masuk atau Daftar
Kalau kamu udah punya akun Shopee, tinggal masuk aja pake username dan password-mu. Kalau belum punya, silakan daftar dulu pakai nomor hp atau email-mu.
Cari Menu Jualan
Setelah masuk, cari menu yang namanya ‘Pilihan Jual’. Itu ada di pojok kiri atas layar. Klik itu buat masuk ke halaman Seller Centre.
Atur Tokomu
Pada halaman Seller Centre, kamu bisa atur segala keperluan tokomu agar tampil menawan.
Dekorasi dan kelengkapan toko itu penting ya. Tolong jangan meremehkannya.
Contohnya mulai dari pilih foto profil, desain banner, menulis deskripsi tentang toko, atur alamat, pimilihan kurir ekspedisi, sampe tambah detail rekening bank.
Makin lengkap dan menarik bakal lebih bagus dari sudut pandang customer-mu. Mereka butuh semua itu untuk memperyakin mereka buat belanja dari tokomu.
Simpan Pengaturanmu
Setelah selesai atur toko, jangan lupa klik ‘Simpan’. Ini penting biar semua perubahan yang udah kamu buat gak balik lagi ke setting default-nya.
Promosikan Tokomu
Shopee membebaskan kamu buat promosiin tokomu dengan berbagai cara. Salah satu yang paling mudah dan gratis ialah dengan share link tokomu ke media sosial. Ini bisa bantu lebih banyak orang tau tentang tokomu.
Baca juga: 99% SUKSES Cara Transfer MTix ke ShopeePay Paling Jitu
Jangan lupa untuk pelajari juga kuota boost dari Shopee. Ini bakal membantu produk jualanmu muncul pada posisi teratas dari halaman pencarian Shopee.
Cek Performa Tokomu
Pada Seller Centre juga ada alat buat memantau gimana performa tokomu.
Kamu bisa lihat berapa banyak penjualan yang udah kamu buat, gimana performa produkmu, dan mengecek riwayat transaksimu. Ini bisa bantu kamu buat ambil keputusan tentang tokomu.
Sekali lagi mohon untuk kamu ingat baik-baik ya, buka toko Shopee itu hanyalah langkah awalnya saja. Buat suksesnya, kamu harus kelola dengan baik tokomu itu. Beberapa hal diantaranya yaitu rajin update daftar produkmu, kasih layanan pelanggan yang baik, dan gunakan data dari Seller Centre buat terus meningkatkan performa tokomu.
Contoh Menangani Pesanan Pertama Pada Toko Shopee-mu
Materi ini penting karena ada aturan yang ketat dari Shopee mengenai operasional toko.
Yakni: Kalau kamu tak mengakses tokomu dalam 7 hari, maka semua produk yang telah kamu upload akan non aktif, bahkan Shopee hapus dari listing platform mereka. Artinya, takkan ada yang belanja ke tokomu, karena tak lagi Shopee tampilkan di dalamnya.
Paham ya?
Perhatikan gambar berikutnya.
Untuk menangani pesanan, kamu harus masuk ke ‘Toko Saya’.
Pada halaman tokomu itu, terdapat bagian ‘Status Pesanan’. Menu pertama pada bagian ini adalah ‘Perlu Dikirim’. Tap pada bagian menu tersebut.
Baca juga: 4 Cara Mendapatkan Saldo Shopeepay Gratis, Pasti Dapat!
Menu itu akan membawamu pada halaman ‘Penjualan Saya’. Pada bagian tengah dari halaman tersebut sudah tersedia sebuah tombol yang berlabel ‘Atur Pengiriman’.
Tekan tombol tersebut…
Lihat ke gambar, karena kamu sudah mengisi alamat toko dan melakukan pin point lokasinya pada tahap sebelumnya, maka Shopee bisa menawarkanmu opsi-opsi berikut:
- Antar ke Counter. Yakni opsi untuk mengantarkan sendiri paketnya ke cabang jasa pengiriman terdekat. Pada contoh ini, ekspedisi yang terpilih ialah J&T.
- PickUp. Ini adalah opsi buat memanggil kurir ekspedisi datang menjemput paketnya ke alamat tokomu.
Silakan pilih salah satu dari opsi tersebut. Lalu tekan tombol ‘Konfirmasi’.
Pada contoh ini, opsi yang terpilih ialah ‘Antar ke Counter’.
Setelah tombol konfirmasi kamu tekan, atas opsi tersebut kamu akan dapatkan sebuah nomor resi pengiriman.
Tekan ‘OK’, untuk mendapatkan ‘Label Pengiriman’ dari Shopee. Simpan label tersebut, lalu gunakan printer untuk mencetaknya. Setelah kamu cetak, tinggal tempel labelnya ke paket yang akan kamu anter ke ekspedisi.
Baca juga: Cara Mengubah Koin Shopee Menjadi Shopeepay (Pasti Berhasil)
Selesai…
Tolong ingat baik-baik aturan dari Shopee tadi ya. Jangan sampai sudah cape-cape ngatur toko dan nge-upload produk, tapi tokonya malah non-aktif karena kamu jarang masuk ke tokomu.
Sudah Tahu Cara Buka Toko di Shopee?
Sekarang kamu udah tahu nih cara buka toko di Shopee. Apa nih langkah selanjutnya?
Jangan lupa, memulai bisnis online bukan hanya tentang membuka toko, tetapi juga tentang bagaimana kamu mengelola dan mengembangkannya.
Tiga poin penting yang penting untuk kami ingatkan antara lain yaitu:
- Kesabaran adalah Kunci: Memulai bisnis baru membutuhkan waktu dan usaha. Jangan berharap sukses instan, tetapi tetaplah konsisten dan sabar.
- Pelanggan adalah Raja: Selalu berikan layanan terbaik kepada pelangganmu. Mereka adalah kunci sukses bisnismu.
- Terus Belajar dan Berkembang: Dunia e-commerce selalu berubah. Terus belajar dan menyesuaikan diri dengan tren terbaru akan membantu kamu buat tetap kompetitif.
Baiklah, sampai sini dahulu bahasan kami terkait cara membuka toko di Shopee. Jika kamu mempunyai pertanyaan, silahkan layangkan pertanyaanmu itu pada kotak komentar blog.