Cara Transfer dan Biaya Admin BRI ke BNI – Bisa Lebih Murah Kalau Tahu Metodenya!

Biaya transfer BRI ke BNI emang sering bikin kita pusing, apalagi kalau sering banget transfer.

Tapi, tau gak sih, ternyata ada cara biar bisa lebih murah?

Menurut data, biaya admin standar buat transfer antar bank sekitar Rp6.500.

Nah, di artikel ini, kita bakal bahas gimana cara transfer yang bener dan trik-trik biar biaya admin gak bikin kantong jebol.

Mulai dari pake mobile banking, manfaatin promo, sampai cara cek waktu transfer yang pas, semuanya ada di sini.

Yuk, simak sampai habis biar transfer uang jadi lebih hemat dan aman!

Kode BRI ke BNI

Sebenarnya, kamu gak perlu lagi yang namanya kode transfer jika transaksi tersebut dilakukan melalui mobile banking ataupun BRI Link, karena udah terprogram secara langsung di sana.

Akan tetapi lain lagi jika metode transfer yang kamu gunain via mesin ATM.

Kamu harus tetap memasukkan kode transfer bank BNI, yakni 009.

Jadi, pas kamu mau transfer lewat ATM, kamu harus masukin kode ini sebelum nomor rekening tujuan.

Kenapa sih harus pake kode segala?

Soalnya, kode bank itu kayak alamat rumah buat bank.

Bayangin kalau kamu kirim paket, tapi nggak tahu alamatnya. Bakalan nyasar dong!

Nah, kode bank ini yang ngebantu supaya uang kamu sampai ke rekening yang bener. BRI sama BNI kan beda bank, jadi perlu kode biar nggak salah kirim.

Bahkan jika kamu mau transfer ke sesama BRI aja via ATM BRI, maka kamu wajib tahu kode bank BRI loh!

Jadi inget ya, sebelum masukin nomor rekening BNI, tulis dulu 009.

Misalnya nomor rekeningnya 1234567890, jadi kamu masukinnya 0091234567890.

Gampang, kan? Kalau udah, tinggal lanjut proses transfer deh. Aman!

Biaya Transfer BRI ke BNI Lewat BRIMo

BRIMo merupakan mobile banking miliknya BRI, yang mana udah jadi salah satu aplikasi yang paling banyak digunain di dunia perbankan buat bertransaksi.

Untuk biaya transfernya sendiri tergantung dari metode yang kamu gunain.

Kalau untuk metode perbankan biasa, sama halnya seperti ATM, yakni 6500 rupiah per transaksi.

Tapi jika kamu gunain metode BI-Fast dari Bank Indonesia, maka biaya adminnya berkurang menjadi 2500 rupiah per transaksi.

Nah, adapun langkah buat transfer dari BRI ke BNI via BRIMo adalah sebagai berikut:

Langkah 1 – Masuk ke Menu Transfer di BRIMo

brimo transfer- tambah penerima baru

Silahkan buka terlebih dahulu aplikasi BRIMo di handphone masing-masing, lalu login pake akun atau nomor rekening kamu ya!

Setelah berhasil kebuka, barulah masuk ke menu ‘Transfer’.

Dan jika ini kali pertama kamu ngirim duit ke BNI, maka pastikan kamu daftarin dulu nomor rekeningnya dengan cara mengklik tombol ‘Tambah Daftar Baru’.

Langkah 2 – Masukkan Detail Bank BNI

Pada halaman selanjutnya, pastikan kamu isi data berikut:

  • Bank Tujuan: Bank BNI
  • Nomor Rekening: Isi dengan nomor rekening bank BNI tujuan kamu

Maka atas nama dari nomor rekening tersebut bakal langsung terdeteks. Tinggal dicek aja benar atau nggaknya.

Semisal udah bener, langsung masukkan aja ‘Nominal Transfer’ di kolom yang udah disediakan.

Langkah 3 – Masukkan PIN

Setelah itu, tinggal masukkan aja 6 Digit PIN Brimo kamu sebagai tahap verifikasi akhir.

Dan selamat, proses transfer dari BRI ke BNI via BRIMO pun berhasil kamu lakukan.

Tinggal simpan atau screenshot bukti pembayaran tersebut untuk berjaga-jaga kalau-kalau ada hal-hal yang gak diinginkan atau di luar dugaan terjadi.  

Biaya Transfer BRI ke BNI Lewat ATM

Berbeda dengan transfer dari BRI ke BNI via BRIMO yang memiliki opsi BI-Fast, via ATM sama sekali gak dikasih opsi tersebut.

Sehingga biaya adminnya bakalan fix sebesar 6500 rupiah per transaksi.

Meskipun begitu, melakukan transfer melalui ATM BRI bisa jadi alternatif terbaik buat kamu yang gak punya mobile banking Brimo atau handphone-nya lowbat di tengah perjalanan.

Dan berikut cara buat ngelakuinnya.

  1. Kunjungi Mesin ATM BRI Terdekat. Silahkan kunjungi terlebih dahulu mesin ATM BRI terdekat dari tempat kamu berada, dan masukkan kartu debit BRI ke dalam mesin ATM tersebut.
    atm bri kartu debit
  2. Pilih Bahasa. Kemudian pilih bahasa yang pengen kamu gunain. Sebagai contoh, TediEka bakal gunain bahasa ‘Indonesia’ aja ya biar gampang!
    atm bri pilih bahasa
  3. Masukkan PIN ATM. Lalu jangan lupa buat masukkan 6 Digit PIN ATM BRI kamu biar bisa mulai bertransaksi.
    atm bri masukan pin atm
  4. Masuk ke Menu Lain. Setelah berhasil masuk ke Menu Penarikan Cepat, tinggal masuk aja ke ‘Menu Lainnya’.
    atm bri menu lainnya
  5. Pilih Opsi Transfer. Di sini kamu bakal nemuin banyak banget menu dan opsi yang tersedia. Untuk mengirimkan duit dari BRI ke BNI, kita gunain fitur ‘Transfer’.
    atm bri transfer
  6. Masukkan Kode Bank dan Nomor Rekening Tujuan. Di sini, silahkan masukkan kode bank BNI 009, dan diikuti sama nomor rekening Bank BNI tersebut. misalnya, nomor rekening BNI kamu adalah 081234567890, maka nomor rekeningnya menjadi 009081234567890.
    atm bri kode bank nomor rekening tujuan
  7. Masukkan Nominal Jumlah Transfer. Dan di sinilah kita harus memasukkan nominal atau jumlah transfer yang ingin dikirimkan dari BRI ke BNI.
    atm bri nominal uang
  8. Isi Nomor Referensi. Pada halaman nomor referensi, maka bisa kamu kosongkan aja jika gak tahu harus diisi apa.
    atm bri nomor referensi
  9. Konfirmasi Transfer. Terakhir, sialhkan konfirmasi transfer kamu dari BRI ke BNI. Di sini juga bakal tampil baya admin yang harus kamu setujui dan bayarkan. Jika emang udah setuju, langsung klik aja tombol ‘Ya’.

Dan selamat, sekarang kamu udah berhasil transfer duit dari BRI ke BNI dengan sangat mudahnya.

Jangan lupa buat ambil struk bukti transfer dan kartu debit BRI kamu ya!

Oh ya, sekedar informasi tambahan, semisal kamu melakukan transfer dari BRI ke BNI melalui ATM Link dengan menggunakan kartu debit Himbara, maka biaya adminnya bakal ada potongan menjadi 4000 rupiah per sekali transaksi loh!

Biaya Transfer BRI ke BNI Lewat BRI Link

Jika kamu gunain BRI Link, maka biaya adminnya sedikit lebih mahal, yakni mencapai 10.000 rupiah per sekali transaksi.

Tapi menariknya, kita gak perlu masukkin yang namanya kode bank BNI, sehingga prosesnya jauh lebih mudah ya.

Nah, adapun langkahnya adalah sebagai berikut:

Langkah 1 – Setor ke Bank Lain di BRI Link

brilink setor ke bank lain - bni

Silahkan buka dulu aplikasi BRI Link di handphone masing-masing ya, lalu login seperti biasa.

Setelah berhasil masuk ke menu utama, langsung klik aja fitur bernama ‘Setor ke Bank Lain’.

Ingat, kata setor ini sama halnya dengan kita melakukan transfer ya!

Kemudian masukkan data bank termasuk:

  • Bank Tujuan: BNI
  • Nomor Rekening: masukkan nomor rekening Bank BNI tujuan kamu
  • Jumlah Setoran: masukkan pula nominal atau jumlah uang yang pengen kamu kirimkan

Setelah itu, tinggal klik aja tombol ‘Kirim’ untuk melanjutkan transaksi.

Langkah 2 – Konfirmasi Transaksi

brilink setor bni konfirmasi - berhasil

Silahkan dieck lagi pada halaman konfirmasi tranasksi, termasuk atas nama dan nominal uang yang pengen kamu kirimkan, dan jangan sampai salah.

Di sini juga tertera adanya biaya admin sebesar 10 ribu rupiah per sekali transaksi.

Jika dirasa udah gak ada masalah, masukkan password dan langsung klik aja tombol ‘Setor’.

Dan selamat, proses transfer berhasil dilakukan dengan mudahnya.

Kamu bisa screenshot atau print bukti transfer ini untuk kebutuhan di masa mendatang, kalau-kalau ada masalah yang harus dikelarkan.

Biaya Transfer BRI ke BNI Lewat Teller

Handphone kamu mati? terus kartu debit BRI kamu juga gak kebawa?

Tapi kebetulan kantor cabang bank BNI tengah buka?

Ya udah, kita transferkan aja duit kita dari BRI ke BNI melalui teller bank, dengan biaya admin yang sama, yakni 6500 rupiah per sekali transaksi.

Caranya sebagai berikut:

  1. Datang ke Kantor Cabang BRI. Pertama-tama, kamu perlu datang ke kantor cabang BRI terdekat. Jangan lupa bawa KTP dan buku tabungan ya, siapa tahu diperlukan.
  2. Ambil Nomor Antrian. Sampai di sana, langsung ambil nomor antrian untuk ke teller. Biasanya ada mesin antrian otomatis, kamu tinggal pencet tombol yang sesuai.
  3. Isi Formulir Transfer. Sambil nunggu, ambil formulir transfer antar bank di meja yang disediakan. Isi deh formnya dengan lengkap: Nama dan nomor rekening pengirim, Nama dan nomor rekening penerima (BNI), Jumlah uang yang mau ditransfer, Kode bank BNI (009), dan lain sebagainya. Pastikan semuanya terisi dengan benar, biar nggak ada kesalahan pas transfer.
  4. Siapkan Uang Tunai atau Cek. Kalau kamu mau transfer pakai uang tunai, siapin jumlah yang sesuai. Kalau dari rekening, pastiin saldo kamu cukup.
  5. Serahkan ke Teller. Giliran nomor kamu dipanggil, langsung aja ke teller. Kasih formulir yang udah kamu isi tadi, beserta uang tunai atau buku tabungan kalau transfer dari rekening.
  6. Verifikasi Data. Teller bakal verifikasi data kamu. Mereka mungkin akan nanya beberapa pertanyaan buat memastikan semua informasi bener. Sabar aja, ini buat keamanan kok.
  7. Bayar Biaya Transfer. Biasanya ada biaya transfer antar bank. Siapin uang lebih buat bayar biaya ini. Teller bakal kasih tahu berapa jumlahnya.
  8. Dapat Bukti Transfer. Setelah semuanya beres, kamu bakal dapet bukti transfer. Simpen baik-baik ya, siapa tahu diperlukan buat konfirmasi ke penerima.
  9. Selesai. Yeay, proses transfer kamu selesai! Uangnya bakal masuk ke rekening BNI tujuan dalam waktu yang udah ditentukan, biasanya beberapa jam sampai satu hari kerja.

Gampang kan? Tinggal ikutin langkah-langkah di atas, dan transfer kamu bakal aman sampai tujuan!

Alasan dan Keuntungan Bayar Biaya Transfer

Bayar biaya admin itu emang terkadang menyebalkan, karena uang kita berkurang dari yang seharusnya.

Tapi jika kita bisa melihat dari perspektif yang lebih luas, maka sebenarnya kehadiran biaya admin tersebut justru menguntungkan bagi kita loh.

Nah, adapun beberapa alasan kenapa pihak bank ngasih biaya admin untuk transfer antar bank dan keuntungannya bagi kita adalah sebagai berikut:

  • Biaya Operasional. Setiap transaksi antar bank itu butuh proses dan teknologi yang gak murah. Mulai dari sistem keamanan, jaringan, sampai pemeliharaan server. Biaya admin ini sebenernya buat nutupin semua biaya operasional itu.
  • Keamanan dan Kecepatan. Biaya admin juga buat memastikan kalau transfer kita aman dan cepet sampai ke rekening tujuan. Bayangin aja kalau gak ada sistem yang bagus, bisa-bisa uang kita nyasar atau malah hilang!
  • Layanan Terbaik. Bank selalu berusaha kasih layanan terbaik buat kita. Mulai dari customer service yang siap bantu, sampai update sistem biar makin canggih. Semua ini butuh biaya, dan salah satu sumbernya ya dari biaya admin.
  • Transaksi Aman. Dengan bayar biaya admin, kita bisa tenang karena transfer kita dijamin aman. Bank punya sistem keamanan yang top banget buat jaga uang kita.
  • Cepat Sampai. Biasanya, transfer antar bank dengan biaya admin itu lebih cepat sampai. Kita gak perlu nunggu lama-lama, terutama kalau lagi butuh cepet.
  • Dukungan 24/7. Kalau ada masalah, kita bisa langsung hubungi customer service yang siap bantu 24/7. Ini pastinya bikin kita lebih tenang dan nyaman.
  • Kemudahan Akses. Bayar biaya admin juga mendukung pengembangan teknologi perbankan. Kita jadi bisa nikmatin layanan yang makin canggih dan mudah diakses, kayak mobile banking, internet banking, dan lain-lain.

Jadi, meski kadang agak kesel sama biaya admin, sebenernya ini buat kebaikan kita juga kok.

Kita jadi bisa nikmatin layanan perbankan yang aman, cepat, dan nyaman.

Gak ada yang gratis di dunia ini, tapi yang penting kita dapet kualitas yang sepadan, kan?

Tips dan Trik Mengurangi Biaya Transfer BRI ke BNI

Pengen tetep bisa transfer dari BRI ke BNI tapi gak mau keluar biaya admin yang banyak?

Tenang, ada beberapa trik yang bisa kamu coba biar transaksi kamu jadi lebih efisien, efektif, murah, dan pastinya aman.

Yuk, simak tipsnya!

  • Gunakan Mobile Banking atau Internet Banking. Biasanya biaya admin di mobile banking atau internet banking lebih murah dibandingkan lewat ATM atau teller. Jadi, mending download aplikasinya (BRImo) dan transaksi lewat sana. Selain lebih murah, juga bisa dilakukan kapan aja dan di mana aja.
  • Gunakan Fitur BI-Fast. BI Fast itu adalah salah satu fitur terbaik yang terdapat dalam BRIMo. Gunanya mempercepat dan mengamankan transaksi. Dan menariknya, biaya adminnya jauh lebih murah, karena alih-alih 6500 rupiah per transaksi, malah terpangkas menjadi 2500 rupiah per sekali transfer.
  • Gunakan ATM Link dan Himbara. Semisal kamu lebih doyan bertransaksi di mesin ATM, maka disarankan menggunakan ATM Link dengan kartu Himbara aja, karena biaya adminnya berkurang menjadi 4000 rupiah – dan bukan 6500 rupiah.  
  • Manfaatkan Promo dan Cashback. Bank sering ngasih promo atau cashback buat transaksi tertentu. Cek deh promo terbaru di aplikasi banking atau website resmi BRI. Siapa tahu ada promo yang bikin biaya transfer jadi gratis atau lebih murah.
  • Pakai Dompet Digital. Dompet digital kayak OVO, GoPay, atau Dana sering punya biaya transfer yang lebih rendah atau bahkan gratis kalau lagi promo. Kamu bisa top up dompet digital dari BRI, terus transfer ke BNI. Praktis dan murah!
  • Kumpulin Poin Reward. Beberapa bank ngasih poin reward setiap kali kamu transaksi. Poin ini bisa ditukar dengan potongan biaya admin atau hadiah lainnya. Jadi, sering-sering cek dan kumpulin poin reward kamu, siapa tahu bisa hemat lebih banyak.
  • Transfer di Waktu Tertentu. Beberapa bank ngasih biaya admin yang lebih murah di jam-jam tertentu atau di hari-hari tertentu. Coba cek jadwal ini di bank kamu. Mungkin aja ada waktu yang pas buat transfer dengan biaya admin lebih murah.
  • Gunakan Fitur Transfer Massal. Kalau kamu sering transfer ke rekening yang sama, coba pake fitur transfer massal atau jadwal transfer otomatis. Ini bisa bantu kamu hemat waktu dan biaya.
  • Cek Alternatif Bank Lain. Kadang-kadang, bank lain bisa kasih biaya admin yang lebih murah. Misalnya, kamu punya rekening di beberapa bank, coba bandingin biaya adminnya dan pilih yang paling murah buat transfer.
  • Negosiasi dengan Customer Service. Kalau kamu sering banget transfer dalam jumlah besar, coba hubungi customer service dan tanya apakah ada penawaran khusus atau paket yang bisa bikin biaya transfer lebih murah. Gak ada salahnya coba nego!

Dengan tips dan trik di atas, kamu bisa tetep bertransaksi dengan aman dan efisien tanpa harus keluar biaya admin yang banyak.

Kesimpulan

Jadi, biaya transfer dari BRI ke BNI emang kadang bikin kita mikir dua kali buat kirim uang.

Tapi, dengan tahu triknya, kita bisa tetap bertransaksi dengan efisien dan murah.

Gunakan mobile banking atau dompet digital buat hemat biaya admin.

Jangan lupa cek promo dan manfaatin poin reward dari bank.

Bahkan, coba deh transfer di waktu tertentu atau nego sama customer service buat dapet penawaran khusus.

Intinya, meski ada biaya admin, ada banyak cara biar kita tetap bisa kirim uang dengan aman dan hemat.

Halo, Saya Subaru. Saya seorang penulis konten berpengalaman dan pakar Digital Marketing, dengan rekam jejak yang terbukti dalam menulis konten yang menarik dan informatif. Sebagian besar keahlian saya berada di dunia tulis menulis, blogging, investasi, dan trading. Semoga tulisan saya membantu meningkatkan nilai di bidang yang kamu minati.

Tinggalkan komentar